Indonesia Bangga! Ini 5 Model Pesawat yang Telah Dibuat oleh BJ Habibie

By Siti Fatimah Al Mukarramah, Kamis, 12 September 2019 | 08:42 WIB
BJ Habibie (fajar.co.id)

Awalnya, N-250 ini direncanakan sebagai pesawat penerbangan sipil yang dibangun oleh Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) atau yang sekarang dikenal dengan PT Dirgantara Indonesia.

Tapi, proyek ini harus dihentikan oleh Soeharto pada tahun 1998. Karena saat itu, Indonesia lagi mengalami krisis moneter.

Pesawat N-250 ini merupakan cikal bakal lahirnya pesawat Indonesia lainnya, yaitu R80.

2. Pesawat C-130 Hercules

Selain merancang pesawat untuk Indonesia, Habibie juga turut andil dalam mendesain model pesawat angkut militer C-130 Hercules.

Pesawat ini memiliki empat turboprop sayap tinggi serta mampu mendarat dan terbang di landasan yang pendek, lho.

Pada mulanya, pesawat ini merupakan pesawat pengangkut tentara dan pesawat kargo.

Namun saat ini, pesawat Hercules memiliki beberapa fungsi seperti pengamatan cuaca, pengisian bahan bakar di udara, pemadaman kebakaran udara, ambulans udara, dan lain-lain.

Sekarang, diketahui terdapat 40 model Hercules yang digunakan lebih dari 50 negara.

Baca Juga: Generasi Penerus, Berikut Potret Keenam Cucu BJ Habibie. Muda & Berprestasi!

3. Pesawat DO-31

Habibie juga ternyata terlibat dalam pembuatan DO-31.

DO-31 merupakan jet transportasi eksperimental VTOL Jerman yang dibangun oleh Dornier.

Jet ini dirancang untuk memenuhi spesifikasi NATO (BMR-4) sebagai pesawat dukungan taktis untuk pesawat strike serangan VTOL VJ EWR 101.

DO-31 sendiri dirancang di bawah kontrak NATO dari BMR-3.

Namun, proyek pembuatan pesawat ini harus dibatalkan pada tahun 1970 karena memakan biaya yang sangat tinggi, masalah teknis dan perubahan persyaratan.

4. Pesawat Airbus A-300

Selain itu, Habibie juga turut andil dalam proses rancangan pesawat Airbus A-300.

Pesawat ini merupakan pesawat terbang penumpang sipil jarak dekat sampai menengah.

FYI, Airbus A300 adalah pesawat bermesin ganda (twinjet) pertama di dunia, lho!

Pesawat ini sendiri dibuat oleh konsorsium Britania, Perancis, dan Jerman dari tahun 1972.