Selalu Pakai Masker, Pas Ngobrol Justru Dilepas. Sepele Tapi Fatal!

By None, Jumat, 14 Agustus 2020 | 16:07 WIB
Ilustrasi melepas masker (eatthis.com)

Dilansir dari laman Kompas.com, Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Novarita, memberikan pernyataan kalau dia prihatin dengan rendagnya warga Depok soal protokol kesehatan Covid-19.

 

"Pakai masker harus yang benar, dong.

Memang ini hal kecil. Saya suka merasa, memang orang-orang keluar pakai masker.

Tapi, aduh, saat ngobrol kenapa malah dibuka, sih?" ungkap Novarita ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (12/8/2020) malam.

"Justru malah seharusnya ditutup ya saat ngobrol itu, kan dropletnya (percikan liur) muncrat dari mulut," tambahnya.

Ketidakpatuhan ini Novarita yakini sebagai salah satu dari beberapa sebab melonjaknya kasus positif Covid-19 di Depok selama 2 pekan terakhir.

Setelah pelonggaran PSBB, orang-orang mulai berkerumun di tempat umum sehingga menyulitkan jaga jarak.

Baca Juga: DIY Masker Pepaya, Bisa Jadikan Kulit Kenyal & Awet Muda Terus!

Ditambah tidak benar memakai masker. "Sekarang ini orang memang memakai masker. Tapi giliran ngobrol, buka deh.

Sama saja bohong. Sekarang pakai maskernya malah di dagu, enggak ada yang di mulut," tukasnya.

Ia yakin, jika warga patuh menggunakan masker dengan benar, laju pertumbuhan kasus Covid-19 di Depok setidaknya bisa melambat.

"Makanya, kalau di tempat umum jangan makan sambil ngobrol, ngumpet lah.

Kalau kita di tempat umum terus lagi ramai mengobrol, sementara itu kita buka masker, kan risiko.

Kita kan enggak tahu di antara segitu banyak orang ada saja salah satu yang OTG (orang tanpa gejala) kan," jelas Novarita.

Ungkapan Novarita sebetulnya relevan dengan keadaan di mana pun, sebab tak hanya di Depok perilaku ini jamak dijumpai.