Memilih Makanan Kucing Enggak Boleh Sembarangan! Perhatikan Hal Ini!

By Salsabila Putri Pertiwi, Selasa, 24 November 2020 | 21:38 WIB
Kucing liar (bali.tribunnews.com)

Namun, jenis makanan ini juga membantu kucing mendapatkan lebih banyak cairan di dalam makanannya.

Makanan kalengan atau basah memiliki tingkat protein dan lemak lebih tinggi, menjadikannya pilihan yang bagus untuk kucing dengan berbagai gaya hidup dan usia.

Baca Juga: Memelihara Kucing Baik untuk Kesehatan! Ini 8 Buktinya Menurut Ahli!

Kelompok Usia Kucing

Ilustrasi cowok pemelihara kucing

Kucing dibagi menjadi tiga kelompok usia, yaitu anak kucing, kucing dewasa dan senior.

Sebaiknya kita berkonsultasi dengan dokter hewan tentang kebutuhan diet khusus kucing yang sesuai usia, dan meminta ahli mengenali kebutuhan atau batasan dari kucing peliharaan.

Anak kucing perlu lebih banyak nutrisi penghasil energi seperti protein dan lemak, dan lebih banyak vitamin, mineral serta air daripada kucing dewasa.

Formula yang dibuat khusus untuk anak kucing memberikan nutrisi tersebut dalam jumlah tepat.

Sebagian kucing akan beralih dari mengonsumsi makanan anak kucing ke makanan kucing dewasa di tahun pertama mereka, jadi penting bagi kucing untuk mengonsumsi makanan baru secara bertahap dalam waktu seminggu guna mencegah sakit perut.

Makanan kucing dewasa kemungkinan memiliki kalori lebih sedikit daripada makanan anak kucing.

Sementara itu, makanan kucing tua (cocok untuk kucing berusia 10 tahun) kemungkinan besar disesuaikan dengan kesehatan kucing, sebab bisa saja kucing mengalami kesulitan mengunyah atau mencium dan merasakan makanannya.

(*)