CewekBanget.ID -Dalam sebuah hubungan romantis yang sehat,kita danpacar perlu mencintai dan mendukung satu sama lain.
Namun, apakah kita bertemu setiap hari dan melakukan segalanya bersama?
Nah, kalau disuruhberaktivitas atau mengambil keputusan tanpa pacar, kita bisa enggak, sih?
Jika enggak, ini salah satu tanda bahwa kita sudah mulaicodependent, alias terlalubergantung dan enggak bisa hidup tanpa doi.
Ada sejumlah tanda lainnya kalau kita terlalu bergantung pada pacar, nih.
Baca Juga: Terlalu Selektif, 3 Zodiak Cewek Ini Punya Standar Pacar Tinggi!
Sulit Berkata 'Enggak'
Meskipunkita enggak pengin melakukan apa yang diminta oleh sang pacar, kita selalu mengesampingkan perasaan untuk membuatnya senang.
Iya sihgirls,tentunya kita pengin membuat pacar senang.
Tapi jangan sampai kita terlalu jauh mengorbankan diri sendiri, ya.
Menghindari Argumen

:quality(100)/photo/2020/12/14/1858083793.jpg)
Drama 'True Beauty'
Percaya atau enggak, argumentasi yang sehat dan konstruktif dapat membuatkita dan pacar lebih dekat serta mengerti satu sama lain.
Jadi jangan menghindari argumen hanya karena kita malas menyampaikan isi hati ataupun karena takut kehilangan doi!
Asalkan penyampaian argumennya enggak jadi pelampiasan untuk marah-marah, enggak masalah kita beradu pendapat dengan pacar.
Memprioritaskan Opini Pacar
Sebelum membuat keputusan, ada baiknya menanyakan opini si dia karena kita menghargainya.
Baca Juga: 5 Tips Biar Enggak Terlalu Bergantung Sama Pacar. Yuk, Mandiri!
Namun, jikakita enggak berani mengambil keputusan apapun sampaipacar menyetujuinya, atau selalu mengubah pemikiran saat doienggakmemiliki opini yang sama, ini salah satu tanda bahwa kita terlalu dependen.
Opini kita juga penting untuk dipertimbangkan, lho.
Terlalu Setia
Drama 'More Than Friends'
Kesetiaan itu penting, betul banget.
Namun, kita bisa jadi menanggapinya secara terlalu serius.
Akhirnya kita puntetap pengin bersama pacar meskipun sering dikecewakan atau disakiti olehnya.
Merasa Terjebak BersamaDoi
Sebetulnya kita masih bersama pacar karena masih sayang atau karena faktor lain?
Jangan-jangan kita enggak pengin meninggalkan doikarenakita takut enggakakan ada orang lain yang bisa mengerti ataupun memaafkan kekurangan kita.
Padahal kita sendiri mungkin enggak tahu, ada orang lain di luar sana yang menanti kita dan bersedia menerima kita apa adanya.
Baca Juga: Anak Sulung Jadian dengan Bungsu Paling Ideal? Kalau Sulung Sama Sulung?
Merasa Bertanggung Jawab Atas KebahagiaanDoi
Ingatgirls, setiap orang bertanggung jawab atas kebahagiaan masing-masing, termasuk diri kita sendiri.
Jangan berpikir bahwa kita satu-satunya orang yang bisa membuat pacar bahagia sehingga kita selalu mengorbankan segalanya untuk menyenangkannya.
Hal ini bakal merepotkan khususnya bagi diri sendiri, terutama jika ternyatadoimenemukan kebahagiaan yang lebih saat bersama orang lain.
(*)