Girls, kalau selama ini kita menghindari keringat, itu salah besar, lho. Keringat justru sangat kita butuhkan dalam usia remaja seperti ini. Kita membutuhkan aktivitas rutin setiap harinya untuk dapat menghasilkan keringat, girls. Memang sih keringat itu cenderung menimbulkan bau enggak sedap, tapi betapa buruknya efek yang ditimbulkan apabila kita enggak berkeringat. Yuk, kenalan dengan manfaat keringat untuk tubuh kita.
(Baca juga: Perubahan-Perubahan Ketika Masa Pubertas)
Suhu tubuh kita akan meningkat ketika kita beraktivitas. Disini keringat dibutuhkan untuk proses pendinginan tubuh kita secara alami, lho. Bersyukur ya girls kita masih bisa berkeringat. Karena menurut Joel Schlessinger, seorang dermatolog, ada kondisi yang disebut ectodermal dysplasia yang membuat orang tidak bisa berkeringat. Duh, serem yah girls.
Menurut Rogers, editor ilmu biomedis untuk Ensiklopedi Briannica, olahraga teratur dapat membantu meningkakan sirkulasi darah melalui keringat lho, girls. Jadi, ketika keringat sedang diproduksi, denyut jantung sedang meningkat dan saat itu juga sirkulasi darah ikut meningkat. Wah...
Dalam ilmu kedokteran, keringat mampu melawan methicillin resistant staphylococcus aureus, yang biasa lebih dikenal dengan bakteri jahat yang berperan aktif dari beberapa infeksi yang susah diobati, lho. Bahkan kata Adam Fredman, salah satu dokter di Pusat Dermatologi, keringat mengandung antibiotik alami yang dapat membunuh bakteri buruk lainnya yang ada di permukaan kulit. Hi-hi keren juga ya si keringat.
(Baca juga: Tips Alami Mengurangi Keringat Berlebih)
Saat kita berkeringat,pori-pori pada wajah akan terbuka. Pada saat itu juga komedo akan berguguran, lho. Tapi bukan berarti kita membiarka keringat mengering di wajah kita. Bisa-bisa justru efek yang berlawanan yang kita dapatkan. Nah, jangan lupa juga untuk mengelap keringat secara berkala terutama pada bagian wajah, girls.
(Baca juga: Tetap Cantik Saat Panas)
(tamara, foto: zelenaplus.com, tumblr.com)