Kenapa Kita Enggak Boleh PDA

By Astri Soeparyono, Senin, 29 September 2014 | 16:00 WIB
Kenapa Kita Enggak Boleh PDA (Astri Soeparyono)

Public Display of Affaction atau yang biasa kita kenal dengan PDA adalah bentuk mesra-mesraan sama pacar di tempat umum. Memang sih, kalau lagi jalan sama pacar pasti rasanya kayak semua orang harus tahu kalau kita lagi in love. Oke, rasa ingin memamerkan pacar atau membanggakan pacar itu wajar, tapi bukan berarti dengan PDA dimanapun kita berada. Selain enggak enak dipandang, sering melakukan PDA juga berdampak buruk untuk diri kita sendiri lho girls. Yuk, ketahui alasan kenapa kita enggak boleh PDA.

Yup, orang akan otomatis menilai buruk tentang aksi PDA kita. Soalnya mereka akan berpikir kalau di tempat umum saja kita enggak sungkan-sungkan untuk PDA, bagaimana di tempat yang enggak terlalu ramai alias sepi.

Girls, kita enggak pernah tahu bagaimana kelanjutan hubungan kita diesok hari. Usahakan berlaku sewajar mungkin dalam menjalankan hubungan. Jangan sampai orang lain keburu ilfil duluan karena kita dinilai cewek gampangan.

(Baca juga: Refresh Hubungan Dengan Pacar)

Sudah dipastikan reputasi kita jelek kalau kita sering-sering memamerkan PDA. Coba deh dipikir-pikir lagi. Enggak ada gunanya lho memamerkan PDA selain image buruk yang menghampiri kita.

Jangan salah lho girls, teman atau sahabat kita merupakan orang yang paling gerah kalau melihat temannya sendiri keseringan memamerkan PDA. Mungkin beberapa waktu mereka akan memaklumi, cuma semakin lama mereka akan menjauh lho. Duh...

(Baca juga: Fase Terberat Setelah Putus)

(tamara, foto: tumblr.com)