Efek Psikologis Pada Remaja Jika Berhubungan Seks Sebelum Waktunya

By Astri Soeparyono, Jumat, 12 Desember 2014 | 17:00 WIB
Efek Psikologis Pada Remaja Jika Berhubungan Seks Sebelum Waktunya (Astri Soeparyono)

Percaya enggak percaya, banyak remaja yang sudah berhubungan seks. Selain penyakit menular seksual dan kehamilan, sebenarnya ada juga efek lainnya yang bisa merugikan remaja. Misalnya, efek psikologis pada remaja jika berhubungan seks sebelum waktunya.

(Baca juga: The Truths About Free Sex)

Efek Psikologis Pada Remaja Jika Berhubungan Seks Sebelum Waktunya

Kompas.com melansir, peneliti asal University of Pennsylvania mengungkapkan, hormon seks estrogen pada cewek berdampak pada lebih banyak darah yang dialirkan ke otak dibandingkan dengan cowok. Sebelumnya diketahui aliran darah ke otak cewek memang lebih deras, tapi studi baru ini membuktikan pada remaja perbedaan ini terlihat lebih jelas. 

Karena merasa berhubungan seks sebelum waktunya ini salah, akan timbul rasa bersalah. Rasa takut dan menyesal yang akhirnya memicu stres hingga depresi. Dan ini biasanya lebih banyak dialami oleh cewek daripada cowok. Seperti penjelasan di atas.

(Baca juga: Ciri dan Cara Mengenali Diri Kita Saat Depresi)

Efek Psikologis Pada Remaja Jika Berhubungan Seks Sebelum Waktunya

Apalagi jika sampai hamil dan merasa kehilangan masa depan. Bahkan bisa mengalami depresi postpartum, yaitu depresi yang dimulai setelah melahirkan bayi.

Postpartum depression ditandai dengan beberapa masalah seperti marah, mudah cepat lelah, terjadi gangguan makan. Postpartum depression bisa terjadi sepuluh hari pertama pasca persalinan hingga mencapai satu tahun.

Duh, pikir-pikir seribu kali lagi, deh.

(Baca juga: Fakta Penyebab Kehamilan)

(aisha/astri, foto: rebloggy.com)