Nyanyian Alam

By Astri Soeparyono, Sabtu, 5 April 2014 | 16:00 WIB
Nyanyian Alam (Astri Soeparyono)

Memandang indahnya langit yang biru

Salahkah bila kumengadu

Ingin menjadi seperti dirimu

            Aku hanyalah Manggis Hutan yang selalu merindu akan buahku. Semua mengambil tanpa seijinku. Lalu siapa kelak yang akan menjadi penerusku bila tak ada buah yang jatuh di bawah situ. Tak ada yang menghibur karena semua membisu. Hanya mampu mendengar kicauan burung tentang indahnya langit biru. Bagaimana aku dapat melihat langit biru? Pohon Jati mengahalangi pandanganku. Bahkan hanya sedikit kehangatan matahari yang mampu melewati Pohon Jati itu. Ingin rasanya menjadi Pohon Jati yang mampu menatap langit biru. Bermandikan cahaya matahari tanpa harus beradu.

 

Desisan Pohon Jati

Bodohnya mendengar rintihan mereka

Menganggapku paling berharga

Diamku adalah merana

Menangis diam karena manusia

Mereka semena-mena

Membunuhku dengan liarnya