Antartika merupakan daratan yang terbentuk dari es. Para peneliti yang melakukan penelitian dibawah laut wilayah Antartika Barat menemukan bara api. Bara api ini merupakan bentuk dari gunung berapi sub glasial. Gunung berapi di Antartika ini ternyata berperan besar pada proses pencairan es!
Hasil studi menemukan bahwa gunung berapi di bawah lapisan es dan geothermal lain memiliki peran besar dalam pencairan es Thwaites Glacier, salah satu daratan es terbesar di Antartika. Proses pencairan ini menghasilkan aliran sungai air yang besar menuju Teluk Pulau Pine, Antartika. Dustin Schroeder, author, ahli geologis dan kepala studi dari Universitas Texas, menyebutkan kepada Mashable, bahwa area yang ditutupi glasier ini sangat dekat dengan gunung berapi. Makanya proses pencairan lebih cepat daripada yang diakibatkan geothermal atau panas bumi alami lainnya. Hasil penemuan ini sangat penting mengingat selama ini pencegahan pencairan es di Antartika sangat sulit dilakukan.
Para peneliti menemukan adanya gunung berapi di bawah lapisan es semenjak terjadi beberapa gempa bumi. Aktivitas ini terjadi di lapisan es bagian Timur dan Barat Antartika. Tahun 2013 lalu tim penelitian ini bahkan menemukan gunung berapi baru di area Barat. Bagaimanapun pencairan kutub sangat berpengaruh bagi dunia. Khususnya naiknya level air yang bisa menyebabkan bencana alam, krisis air bersih dan tenggelamnya beberapa wilayah di bumi.
(stefanie, foto: mashable.com)