Misteri Bintang Sirius dan Sejarah Manusia

By Marti, Kamis, 6 Maret 2014 | 16:00 WIB
Misteri Bintang Sirius dan Sejarah Manusia (Marti)

Sirius, bintang paling terang di langit malam. Bintang ini terletak di rasi Canis Major. Asal nama bintang ini berasal dari Bahasa Yunani, Seirios. Yang artinya menyala-nyala atau amat panas. Karena paling terang dalam rasi bintang Anjing Besar, Sirius dikenal juga sebagai bintang Anjing. Bintang ini memiliki banyak hubungan dengan sejarah manusia di berbagai belahan bumi. Penasaran?

 

Para leluhur Mesir percaya, Sirius adalah bintang paling penting di langit. Faktanya, Sirius dianggap sebagai Isis, ibu dari para dewa dalam mitologi Mesir. Sistem kalender Mesir kuno berdasarkan perputaran Sirius. Sirius menandakan musim panas di Mesir yang biasa terlihat di bulan Juli dan Agustus. Sedangkan susunan piramida Giza juga mengarahkan Sirius ke ruang ratu, dan Orion (yang dianggap dewa Orisis) ke ruang raja.

Dalam kepercayaan kuno, Sirius dianggap symbol yang penting. Sirius dilambangkan dalam kartu tarot sebagai 'French for the Star,'. Dipercaya figur wanita yang tergambar di dalamnya adalah Isis di sungai Nil.

Oleh kelompok rahasia Freemasonry, Sirius dianggap sesuatu yang sakral dan memiliki kekuatan. Lambang bintang ini menghiasi seni Freemasonry sebagai tanda ruangan yang dikeramatkan.

Dalam seni modern, keberadaan Sirius sangat populer. Disney sendiri sudah memakainya sejak dulu sebagai Peri Biru dalam dongeng Pinokio. Kalau kita hobi nonton Harry Potter, pasti kita kenal dengan tokoh Sirius Black, yang diadaptasi dari bintang Sirius kedua yang lebih gelap Sirius B. Selain itu ia berubah menjadi anjing gelap berwarna hitam, yang terinspirasi dari nama lain Sirius B, Dog Star.

(stefanie,foto: vigilantcitizen.com, xylanthia.com, wunderground.com)