Tips Pdkt Dengan Keluarga Pacar

By Marti, Senin, 7 April 2014 | 16:00 WIB
Tips Pdkt Dengan Keluarga Pacar (Marti)

Masalah paling klise tapi sensitif saat berhubungan dengan pacar adalah keluarga pacar. Pdkt keluarga mereka susah gampang. Ada keluarga yang mudah didekati, tapi ada juga yang susah. Oke, tips kali ini dijamin akan bantu kita mendekati keluarga pacar yang susah didekati. Pelan-pelan cari solusi deketin mereka yuk!

Hal terburuk keluarga pacar adalah ibunya yang over protektif. Berpacaran dengan anak mama sangat menantang kita sewaktu-waktu. Soalnya, kita butuh tenaga ekstra buat berkompetisi dengan ibunya. Khususnya pembagian waktu atau jadwal nge-date. Biasanya ibu over protektif susah ngasih izin buat anaknya pacaran dengan kita. Mereka juga selalu curiga sama kita dan ngasih aturan segudang saat pacaran dengan anaknya.

Wajar girls kalau ibu melindungi anaknya. Sikap over protektif ini dikarenakan dia khawatir anaknya terjerumus hal negatif atau sakit hati. Coba dekati pelan-pelan dan sekali-kali ajak ibunya makan berdua di restoran favoritnya. Kalau dia tetap mengkritik kita atau menjaga jarak, coba bicarakan dengan pacar. Biasanya pacar punya trik khusus yang bisa bantu kita dekat dengan mamanya.

Duh, resah nih saat diajak ke rumah pacar. Soalnya kita dengar dari sahabatnya ayah pacar galak. Kalau salah penampilan gawat, belum lagi momen awkward saat duduk dengan orangtuanya.

Biar aman saat mengunjungi pacar, sebaiknya pakai baju yang sopan. Makeup seperlunya dan tetap jaga image. Kalau bertemu dengan ayahnya rajin-rajin senyum dan ajak ngobrol hal ringan. Cari tahu lebih banyak apa kesukaan ayahnya. Kita bisa membawa makanan kesukaan dan puji tapi jangan berlebihan. Misal kita tahu ayahnya pacar hobi bercocok tanam. Saat senggang atau dekat dengannya, puji rumah dan halamannya. Ajak ngobrol hal yang berhubungan dengan tanaman. Supaya dia merasa kita ikut tertarik dengan aktivitasnya.

Ternyata pacar kita masih punya adik kecil di rumahnya. Yang bikin bete, adik ini selalu mengganggu kita saat datang ke rumahnya. Saat berdua dengan pacar, dia juga sering mengintip kita atau mengikuti kemanapun kita berada. Duh!

Inti utama adik kecilnya bersikap seperti ini karena dia iri dengan kita. Adiknya ingin diperhatikan seperti kita memperhatikan kakaknya. Supaya aman, kalau adiknya terlihat ingin ikutan hangout di rumah ajak saja. Bermain dengan adiknya nambah nilai plus di mata orangtua dan pacar. Tapi, bukan berarti kita harus selalu bersama adiknya. Saat butuh privacy, minta kepadanya secara sopan untuk bermain dengan temannya.

Pertama kali berkunjung kakak ceweknya terlihat enggak welcome. Dia selalu mempelajari gerak-gerik kita dan menilai penampilan kita. Kita sering dikritik dan ditanya macam-macam olehnya di depan orangtua pacar. Duh!