Terkadang cowok menunjukkan sikap yang bikin kita bertanya-tanya. Hari pertama dia enggak mengontak kita duluan, kita jadi deg-degan takut si dia memang mau menjauh. Tiba-tiba waktu kita kontak duluan, dia langsung merespon dengan cepat. Selain kasus kayak gitu, masih ada beberapa tindakan cowok yang bikin cewek bingung. Kita bisa menghadapinya, kok.
Kita dan si dia sudah dekat banget. Waktu terakhir kencan sama si dia pun kita merasa senang. Keesokan harinya tiba-tiba si dia menghilang. Dia enggak mengontak atau menjawab kontak kita selama seminggu. Kita enggak pernah tau apa yang terjadi sama si dia. Mungkin dia PDKT sama banyak cewek atau not that into you. Cari cowok lain yang lebih wort it dari dia. Kalau dia sayang sama kita, dia enggak akan melakukan hal ini.
Waktu siang ketemu si dia, kita masih ketawa-tawa bareng. Keesokan harinya waktu ketemu, si dia justru malah menjaga jarak dan bersikap lain. Mungkin dia enggak yakin sama perasaannya atau ada yang salah. Bicarakan hal ini sama si dia dan jangan lewat telepon atau SMS. Kalau dia merespon dengan baik, kita boleh banget melanjutkan hubungan ini.
Kita sudah dekat sama dia selama tiga bulan. Setiap kita ngobrolin soal relationship, sikap dia ke kita langsung beda dan enggak pernah ditanggapi serius. Penting buat kita untuk mencari tau alasan kenapa dia enggak mau 'meresmikan' hubungan. Enggak perlu blak-blakan, kita bisa menanyakan sebenarnya apa arti pacar buat dia dan kenapa dia enggak punya pacar sampai sekarang.
Kita dan si dia romantis banget waktu lagi jalan berdua. Masalahnya, kita selalu berdua dan si dia enggak pernah mengenalkan kita sama teman-teman atau orang terdekatnya. Kelihatannya dia mau merahasiakan hubungan yang kita jalani ini. Kalau kita merupakan bagian penting dari hidup si dia, dia bakal mengenalkan kita sama mereka, kok. Lain kali kalau jalan bareng si dia, minta kita dikenalkan sama teman-teman dan keluarganya.
Dia bersikap baik banget waktu berdua sama kita. Tapi, kalau kita jalan bareng teman-temannya, sikap dia berubah 180 derajat dan kita merasa enggak dianggap. Si dia mungkin merasa kepengin diperhatikan teman-temannya, makanya dia bersikap beda. Kita perlu ngasih tau dia soal hal ini, enggak apa-apa kalau si dia mau menarik perhatian di depan teman-temannya, tapi enggak ada salahnya buat jadi diri sendiri.