Kenapa Kita Bisa Menjomblo Dalam Waktu Lama

By Marti, Rabu, 22 Januari 2014 | 16:00 WIB
Kenapa Kita Bisa Menjomblo Dalam Waktu Lama (Marti)

Kita sudah lama putus dari mantan. Tapiii... kenapa masih jomblo sampai sekarang, sih? Atau sekalinya dekat sama cowok, malah cuma jadi friendzone aja. Padahal, kan, pengin punya pacar juga kayak teman-teman yang lain. Meski terlihat bahagia dengan status jomblo, lama-lama jadi khawatir juga kenapa lama banget buat bisa punya pacar.

Lihat lagi, deh, kriteria cowok idaman kita. Jangan-jangan kriteria yang kita punya terlalu tinggi dan enggak mau melihat cowok lain selain yang sesuai dengan kriteria ini. Begitu dideketin cowok, tapi enggak sesuai kriteria, kita langsung menutup diri dan menolak, tanpa ada keinginan untuk mencoba mengenalnya. Padahal, siapa tahu cowok ini yang cocok buat kita.

Tapi, bukan berarti kita harus jadian dengan cowok manapun yang ngedeketin. Setidaknya periksa kembali daftar kriteria tersebut. Apakah benar-benar sesuai dengan yang dibutuhkan atau hanya keinginan aja. Dan, lupakan kriteria yang enggak terlalu penting, seperti tinggi badan, potongan rambut, atau warna kulit, he-he-he.

Selain standar yang terlalu tinggi, standar yang terlalu rendah juga membuat kita bisa lama ngejomblo. Soalnya, kita jadi enggak tahu seperti apa cowok yang sebenarnya dibutuhkan. Bisa saja kita merasa setiap cowok yang ditemuin itu lucu dan mendekati mereka, tanpa sadar kriteria seperti apa yang kita butuhkan. Jadi, wajar jika PDKT ini jadi enggak ebrhasil. Sebaiknya, buat list hal apa yang kita sukai dan butuhkan dari cowok sehingga membuat PDKT jadi lebih fokus.

Gimana bisa punya pacar kalau selama ini hanya diam menunggu dan enggak usaha apa-apa? Bahkan, kita terlalu pemalu untuk memulai obrolan dengan cowok. Bukan berarti membuat kita enggak akan punya pacar, tapi butuh waktu lama sampai akhirnya bisa punya cowok. Padahal, enggak ada salahnya lho cewek memulai PDKT duluan.

Adanya perasaan untuk takut ditolak membuat kita memilih untuk enggan memulai PDKT. Bahkan, cenderung menutup diri karena sudah terlanjur takut duluan. Padahal, belum tentu juga kita ditolak. Kita bia mencari tahu tanda-tanda cowok suka sama kita. kalau tanda-tanda itu ada di diri gebetan, kita bisa mendekati dia tanpa takut ditolak. Lagipula, kita harus berani mengambil risiko dalam hal apapun, termasuk ketika jatuh cinta.

Berbanding terbalik dari cewek yang terlalu pemalu, cewek yang berusaha terlalu keras juga bisa ngejomblo lama. Soalnya, tindakannya yang seperti mengejar-ngejar cowok dan enggak kenal waktu membuat cowok ilfil lalu menjauh. Dan, PDKT pun gagal deh. Jadi, pastikan kita enggak berusaha terlalu keras ya, girls. Lagipula, usaha terlalu keras hanya membuat kita terlihat desperate.

(iif. foto: littlemisskessa.com)