Nama Indonesia semakin harum di dunia balap. Lantaran salah satu pebalap kebangaan Indonesia, Rio Haryanto kembali naik podium di ajang GP2 pada GP Monako, Sabtu (4/2).
Meski harus bertarung dengan sulitnya trek Monte Carlo, Rio berhasil merengkuh podium ketiga. Usai bersaing hebat dengan dua pebalap terdepan, Jolyn Palmer dan Stephen Richielmi.
Yang menarik dari hasil apik di GP Monako adalah Rio makin merasa nyaman bersama tim Caterham. "Saya merasa lebih matang di sini. Dari Barcelona, saya bisa lima besar," ucapnya.
"Ya dari segi tim, saya merasa jauh lebih nyaman sih. Timnya sangat profesional. Mereka juga punya tim F1 juga. Jadi banyak informasi yang bisa disalurkan," tambah pebalap kelahiran Solo.
Rio mengakui sangat sulit untuk meraih podium walaupun sudah dua kali dia mendapatkannya. "Sangat susah buat meraih podium. Kerja keras jadi hal yang menjaminnya. Tapi untuk tahun ini, saya lebih kompetitif," ujarnya.
"Karena di tahun lalu naik podium sangat berat. Tetapi saya telah belajar banyak untuk bisa berada di posisi sekarang," tambahnya.
Jika ditilik ke belakang, Rio juga sempat bernaung di bawah tim Carlin Motorsport. Yang notabene juga punya mesin yang bagus serta akselerasi mobil yang kencang juga.
Akan tetapi, mantan pebalap GP3 ini punya alasan mengapa Caterham jauh lebih bagus. "Waktu di Carlin masih tahun pertama saya. Dan belum ada pengalaman yang cukup luas," pandangnya.
"Dan juga senior-seniornya juga banyak. Sekarang, saya merasa lebih matang," tutup Rio.
Untuk race selanjutnya, Rio bakal bertandang ke A1 Ring. Di mana GP Austria digelar.
(adhie/hai, foto: gp2series.com)