Hubungan kita sama pacar berjalan mulus, sampai akhirnya kita tau ternyata pacar masih menyimpan perasaan sama mantannya. Jelas kita agak kesal dan kepengin marah sama si dia, tapi mending tahan dulu, girls. Siapa tau ada alasan kenapa dia menyembunyikannya selama ini.
Kenyataan itu pasti bikin kita kesal pada awalnya. Makanya, kita perlu mendinginkan kepala dan suasana dulu. Kalau memang kita merasa sakit hati dan perlu waktu sendiri, bilang sama si dia buat memberi kita waktu. Setelah suasana agak dingin, baru kita bicara sama dia baik-baik.
Pertama-tama, tanya alasan dia kenapa masih menyimpan perasaan sama mantannya, tapi malah pacaran sama kita. Enggak adil rasanya dia menyukai kita sekaligus mantannya juga. Apakah kita jadi rebound girl atau dia memang lebih sayang sama kita, kita harus siap menerima jawabannya.
Setelah mengetahui hal ini, gimana perasaan kita sama si dia? Apa masih sama kayak sebelum dia ngasih tau hal itu atau enggak? Perasaan kita memang bisa berubah sewaktu-waktu, girls. Selain itu, kita juga harus yakin apa masih bisa menerima dia atau enggak setelah tau dia masih sayang sama mantannya.
Setiap masalah pasti ada jalan keluarnya, termasuk yang satu ini. Setelah memikirkan matang-matang dengan kepala dingin, putuskan apa yang mau kita lakukan ke depannya. Kalau memang alasan si dia masuk akal dan cenderung ke arah positif, coba lanjutkan hubungan kalian. Tapi, kalau alasan dia cenderung negatif dan merugikan kita, mending pikir-pikir lagi buat lanjut atau enggak sama si dia.
(lana, foto: jerecuperemonex.com)