Saat di wawancara majalah Teen Vogue, Lorde mengaku hal yang bertolak belakang seperti yang diketahui kita selama ini. Cewek ini ternyata ngefans banget sama bintang favorit masa kecilnya, Hilary Duff. Lucunya, kalau dipikir Lorde cewek tomboy dan misterius, dia malah ngaku kalau aslinya adalah cewek feminin dan sensitif.
Ditanya soal bintang favorit, Lorde menjerit kegirangan. "Hilary Duff? Apa kamu serius? Hilary Duff ada tadi malam? Ini mimpi yang jadi kenyataan!" histeris Ella Yelich-O'Connor, atau Lorde. Lorde diam-diam ngefans dengan Hilary. Katanya, pasti remaja seusia dia juga ngefans dengan Hilary. Pas reporter Teen Vogue bilang kalau Hilary ngefans dengan Lorde dan sering memutar lagunya, Lorde menjerit senang. "Hilary Duff ngefans sama aku? Ini membuatku gila!" katanya.
Walau Lorde dikenal sebagai cewek misterius dan ghotic, ternyata dia hanya cewek remaja biasa yang punya rutinitas normal kayak kita. Lorde senang belanja dan bergaya feminin! "Ada banyak permintaan dari industri yang minta kita tampil seperti ini atau memiliki sesuatu yang menarik," ujar cewek berusia 17 tahun ini. "Aku sebenarnya feminin, tapi aku suka berpakaian dengan baju cowok juga. Aku rasa ini alasan kenapa aku dilabel sebagai 'cewek jutek,' karena aku enggak tampil (feminin) kayak gitu," Lorde menambahkan, bukan hal aneh dalam industry hiburan meminta talent berubah image seperti yang mereka minta. Image ini dibuat untuk marketing individual talent tersebut.
Di sekolah, Lorde bukan cewek populer. Katanya dia berteman dengan cowok biasa. Yang kutu buku, pendiam dan biasa saja. Dia mulai menulis lagu di usia 12 tahun, dan ditemukan eksekutif rekaman lewat video di acara talent show sekolahnya. Lorde hanya menulis apa yang dirasakan dan enggak takut dengan kalimat blak-blakan. Lagu Royals, ditulisnya beberapa tahun lalu pas liburan sekolah. Saat itu dia sedang berkhayal jadi cewek terkenal dan kaya raya. Selain itu, Lorde bilang dia sangat sensitif. Bukan maksudnya negatif ya. Dia berusaha sensitif dengan keadaan normal dan realitas remaja seumurnya. Makanya banyak lagu-lagu Lorde yang kena dengan apa yang kita rasakan bukan?
Katanya, apapun yang terjadi musiknya enggak boleh tersentuh apapun. Dia tetap akan mempertahankan idealisme dan caranya menciptakan lagu. "Hidupku sangat hebat saat ini. Buatku aku bisa melakukan apapun yang aku suka dan aku bisa mengelilingi dunia, ke Amerika Selatan, lalu kesini, ke London. Setiap hari aku bisa menendang kakiku (aku bermimpi?), aku sangat beruntung," tutupnya.
(stefanie, foto: stateinthereal.com)