Lady Gaga: Akui Mengalami Depresi

By Astri Soeparyono, Kamis, 6 Februari 2014 | 16:00 WIB
Lady Gaga: Akui Mengalami Depresi (Astri Soeparyono)

Lady Gaga mengaku mengalami depresi pada akhir tahun 2013. Salah satu pemicunya adalah perpisahannya dengan manajernya Troy Carter. Pelantun Applause ini merasa sangat lemah dari hari ke hari pada saat itu. 

"Aku sangat depresi di akhir tahun 2013. Aku mereasa aku mati, cahayaku seperti hilang. Aku sangat lelah memerangi orang-orang. Aku tidak bisa merasakan detak jantungku sendiri. Aku marah, sinis, dan merasakan sedih yang mendalam. Aku tidak merasa seperti berjuang lagi. AKu tidak merasa seperti berdiri sendiri lagi untuk seseorang yang berbohong kepadaku," jelas Gaga

Gaga seperti mengisyaratkan kepada Troy yang memutuskan berhenti pada bulan November, sehari sebelum ia merilis album ARTPOP

"Mereka yang telah mengkhianatiku, salah mengurus waktuku dan kesehatanku dan meninggalkanku sendiri untuk menanggung akibat dari semua masalah," tulisnya dalam blog.

Pemilik nama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta ini memilih untuk menangis saat mengatasi hari-hari kelamnya. Tapi pada Tahun Bary saat ia melihat ke kaca dan menangis ia merasa ada kekuatan untuknya bangkit. 

"Aku bilang ke diriku sendiri, 'Apapun yang terjadi, meskipun hanya ada satu molekul cahaya, kamu akan mendapatkannya dan melipatgandakannya'. Kamu harus melakukannya untukmu, kamu harus melakukannya untuk musik, kamu harus melakukannya untuk penggemar dan keluargamu," kenang Gaga

(ega/hai, foto: )