Di balik penampilannya yang gelap serta terkesan galak, cewek yang terpilih sebagai salah satu The Most Influential Teenagers in 2013 di majalah Times ini, tetap anak yang senang berada bersama keluarganya.
Cewek bernama asli Ella Yelich-O'Connor ini adalah anak kedua dari empat bersaudara. Ibunya seorang penulis puisi yang terkenal di New Zealand sementara ayahnya bekerja di sebuah perusahaan konsultan teknik.
Saat Ella kecil, ayahnya akan menyanyikan nina bobo sementara ibunya akan membacakan cerita. "Makan malam di keluarga kami merupakan sebuah acara penting. Kami adalah keluarga yang senang bersuara keras dan suka ngobrol," kata Ella.
Sonja, ibu Ella, selalu menemaninya ketika ia sibuk tur. "Aku butuh keluarga untuk menemani ketika sudah terlalu sibuk. Aku butuh mereka untuk memperlakukan aku seperti orang biasa, bukan seperti selebriti," jelas Ella sambil tersenyum malu-malu.
Tahun 2012 Ella merayakan ulang tahunnya yang ke enam belas dengan berkumpul bersama teman-teman di rumahnya. Mereka main Pokemon dan mengacak-acak rambut Ella. Sementara di bulan November lalu Ella merayakan ulang tahunnya ke-17 di New York setelah habis menyanyi di hadapan dua artis senior terkemuka, Tilda Swinton dan David Bowie.
"I felt so warm in the arms of these legends who are good enough to have faith in me, weird little screwball that I am. I realize over and over every day just how lucky I am to be here. and that's down to all of you, as well - regular people in dumb towns who make me feel so loved and strong, and whose hunger I can't wait to satisfy with more music," tulis Lorde di Tumblr-nya.
(trinzi, foto: celebuzz.com)