Jamie Oliver: A Family Man Chef

By Astri Soeparyono, Minggu, 17 Juni 2012 | 16:00 WIB
Jamie Oliver: A Family Man Chef (Astri Soeparyono)

Nama Jamie Oliver udah enggak asing lagi di kuping. Bagi para pecinta dunia kuliner Jamie memang chef. Tapi mereka yang enggak suka masak tetap mengenal namanya. Bagaimana tidak, wajahnya selalu muncul di televisi.

Soalnya memang banyak banget program kuliner yang ia pandu. Sebut saja The Naked Chef, Jamie's Kitchen, Jamie's School Dinners, Jamie's great Italian Escape, and many more.

Ditambah lagi buku-buku masakan yang ia tulis sendiri. Salah satunya adalah Jamie's 30 Minutes Meals, yang merupakan penjualan tercepat untuk buku non-fiksi di Inggris. Di tahun yang sama, programnya Jamie's Food Revolution mendapatkan penghargaan sebagai Outstanding Reality Program dalam ajang bergengsi Emmy Award.

Kerja di restoran sejak kecil

Cowok kelahiran 27 Mei 1975 di Essex, Inggris ini menjadi salah satu chef rupanya banyak dipengaruhi lingkungan keluarganya. Waktu berusia delapan tahun, ia mulai bekerja dengan orangtuanya yang memiliki usaha restoran dan pub di Clavering bernama The Cricketers.

Saking cintanya akan dunia kuliner, di umur 16 tahun Jamie yang menderita dyslexia keluar dari sekolah formalnya. Ia melanjutkan ke Westminster Catering College. Pada tahun 1997, River Cafe tempat Jamie bekerja diliput oleh BBC London, dan penampilan Jamie saat itu merupakan lahirnya program The Naked Chef.

Family man

Jika sudah ada yang pernah menonton acaranya Jamie, kita pasti menyangka kalau cowok ini masih single. Tapi ternyata, dia sudah mempunyai 4 orang anak yaitu Daisy Oliver, Poppy Oliver, Buddy Bear Maurice Oliver, dan Petal Blossom Rainbow Oliver. Suami dari Jools Oliver ini memang dikenal sebagai family man. Kadang-kadang ia membawa anak-anaknya untuk ikut syuting dan membantunya memasak.

Tampaknya, kesuksesan Jamie tidak lepas dari dukungan istri dan anak-anaknya. Walaupun ia merasa terlalu sibuk dengan kegiatan syuting dan jadwal kampanye anti obesitas, setidaknya ia telah diberkati oleh keluarga yang mencintai dan mengerti akan pekerjaannya.

"Saya mencoba untuk tidak menceritakannya kepada dia. Dia orang yang baik, manis, sensitif, dan peduli," ucap Jamie yang berusaha menyembunyikan kesibukannya kepada istri demi keluarga tercinta.

(sharifa)