Irvina Lioni: Cinta menulis dan Social Media

By , Kamis, 17 Mei 2012 | 16:00 WIB
Irvina Lioni: Cinta menulis dan Social Media (cewekbanget)

Blogger yang satu ini aktif banget nulis ide-ide kreatifnya di blog miliknya yang beralamat di kancut-beringas.blogspot.com. Selain di blog, Lioni juga aktif di radio Kancut dan tentunya di Twitter. Mau tahu lebih lanjut tentang Lioni dan keeksisannya di social media? Yuk, baca hasil ngobrol-ngobrol W bareng blogger kocak ini!

Awal ngeblog sih, bisa tiga sampai empat kali dalam seminggu. Seiring waktu, ya maksimal dua kali dalam seminggu. Malah belakangan ini, aku udah jarang posting. Karena sibuk kuliah, atau karena modem rusak. Mungkin banyak pembaca yang mengira kalau aku kehabisan ide dalam menulis. Padahal sih, enggak. Ide menulis enggak pernah surut di dalam pikiran aku.

Hal yang bikin aku pingin buru-buru nulis blog yaitu ketika ada suatu kejadian yang ramai diomongin di berbagai media. Biasanya langsung aku komentari dan enaknya melalui blog. He-he-he. Keuntungannya, kalau kita cepat-cepat nulis tentang hal yang lagi rame diomongin, bisa jadi blog kita masuk pada page one di Google dan di klik banyak pembaca.

 Cuma iseng saja, sih. Pas bikin nama blog, aku juga bingung mau namain apa. Ya udah, karena aku suka sama The Changcuters, aku tulis aja kancut, plesetan dari Changcut. Terus, aku tambah kata beringas, karena waktu itu aku lagi tergila-gila lagu band indie C.U.T.S yang berjudul Beringas. Pas udah resmiin nama blog menjadi kancut-beringas.blogspot.com, aku juga ketawa. Gila aja, ada cewek menamakan blog-nya seaneh itu. Tapi makin aneh, makin disukai banyak orang sih. Alhamdulillah. He-he-he.

 Biar enggak ketinggalan jaman juga, sih. Lagian, Twitter itu seringkali ngasih info yang lebih up-to-date. Twitter juga salah satu media yang selalu menjadi inspirasi aku menulis. Banyak kejadian-kejadian yang lagi ramai diomongin dan menginspirasiku untuk menulis karena tahu dari Twitter.

Ha-ha-ha. Haduh, aku suka foll-back (follow back) orang, kok. Tapi, tergantung siapa dia. Kalau dia teman sekolah aku dulu atau teman kampus, dan sekiranya emang kenal baik atau dekat, ya aku foll-back. Aku juga sering mem-follow akun Twitter followers tanpa mereka minta, tapi kalau isi tweet mereka menarik dan mencerminkan kalo mereka orang baik-baik. Kalaupun ada yang minta foll-back secara maksa, saya suruh aja baca blog saya soal apa aja sih yang enggak saya suka dari Twitter. Salah satunya dimintain foll-back, padahal enggak kenal sama sekali.

 Facebook, Plurk, Google+, sama Formspring. Iseng aja buat. Tapi aku hanya konsentrasi di blog, Twitter, dan Facebook aja sih. Lebih banyak temen yang eksis disitu soalnya. He-he-he.