Merasa ada yang berbeda dari keseharian kita? Mulai dijauhi oleh teman se geng? Banyak orang yang ngomongin kita di belakang? Susah berbaur dengan banyak orang? Kalau kita jenuh dengan orang seperti ini, mungkin ini waktunya kita memperbaiki diri.
Bukan bermaksud untuk over-worried tapi memperbaiki diri sendiri sebelum kita mengambil langkah yang lain akan lebih bijak ketimbang mengkritik orang lain.
Hal yang paling berat dilakukan ketika kita kan mengintrospeksi diri adalah melihat lagi kebelakang apa aja yang udah kita lakukan selama ini. Bukan bermaksud mengungkit masa lalu tapi dengan bantuan sedikit ingatan di masa lalu kita bisa tahu apa dan dimana aja kesalahan kita. Apakah waktu itu kita lagi jutek sama teman? Atau sedang enggak perhatian sama pacar? Kita coba telusuri sampai kita tahu kenapa kita bisa bersikap seperti itu.
Tanya ke teman tentang diri kita. Kira-kira apa sih kekurangan kita atau apa sih yang membuat kita terlihat salah selama ini. Dalam proses ini mungkin kita akan banyak membutuhkan keberanian untuk mendengarkan masukan atau bahkan kritik dari orang lain. Tapi ini juga salah satu langkah untuk menjadi orang yang lebih baik.
Setelah mengevaulasi diri kita, kita harus siap menerima dan mengakui kekurangan kita. Di tahap ini kita mulai menerima segala kekurangan kita sebagai bagian dari diri kita yang siap untuk diperbaiki. Misalkan kita melihat jutek menjadi masalahnya, maka kita mulai mencoba mengakuinya sebagai sifat yang harus diubah.
Buat target-target realistis. Misalkan kalau kata teman kita terlihat sombong karena jarang menyapa teman kita. Mulai saat ini kita bikin target untuk selalui menyapa orang-orang yang kita kenal selama di perjalanan. Selain membuat kita jadi orang yang ramah. Kita juga pasti akan kaget sendiri dengan banyaknya teman yang kita kenal selama ini.
Saat kita udah memutuskan untuk mengubah sesuatu dalam hidup kita. Kita harus melakukannya dengan bersungguh-sungguh. Seenggaknya kita berusaha untuk tetap terlihat untuk berubah.
Kalau kita udah berusaha untuk berubah, maka nantinya tinggal orang lain yang menilai apakah kita pantas untuk mendapatkan perhatian lagi atau enggak. Yng pasti dalam berteman sangat penting bisa jadi pribadi yang adaptable dan menerima perubahan.
(gita, foto: cartoondollemporium.com)