5 Fakta White Day di Korea

By Muti Siahaan, Jumat, 12 Februari 2016 | 08:27 WIB
5 Fakta White Day di Korea (Muti Siahaan)

Pasti kita semua udah tahu setiap tanggal 14 Februari dirayakan sebagai hari Valentine. Selain merayakan valentine ada juga white day yang berlangsung tanggal 14 Maret. Tradisi white day ini berawal dari Jepang tapi akhirnya dirayakan juga di Korea. Ini dia 5 fakta seputar white day di Korea.

(Baca juga: 6 Hal Menyebalkan Yang Tanpa Sengaja Sering Dilakukan Cewek Jomblo Saat Valentine)

Tradisi white day dimulai sekitar tahun 1977 di Jepang. Waktu itu konsep ini diluncurkan oleh para pebisnis Jepang yang tergabung dalam Japanese National Confectionery Industry Association, mencari ide baru untuk marketing. Munculah ide soal white day. Awalnya disebut dengan Marshmallow Day, karena waktu itu yang dijual adalah white marshmallow sebagai hadiah.

Kalau Valentine’s Day para cewek yang memberikan cokelat pada cowok-cowok. Maka pada white day, giliran cowok yang memberikan permen pada cewek-cewek. Pastinya pada cewek yang dia suka ya.Hi-hi-hi.

Karena pada White Day yang diberikan adalah permen, maka permen Cuppa Chup jadi salah satu permen  yang laris pada hari ini. Dan munculah lollipop bucket. Yaitu permen lolipop yang diatur sedemikian rupa hingga menyerupai buket bunga. Dan desain dari lollipop bucket ini berbagai ragam, dari yang sederhana sampai yang mewah banget.

White day itu sama romantisnya dengan Valentine. Dan sering dijadikan moment yang tepat bagi para seleb untuk menyatakan rasa cinta mereka pada fansnya. Enggak jarang fan meeting dilakukan pada White Day. Seperti yang pernah dilakukan oleh Kim Woobin saat fan meeting di Jakarta tahun 2015 lalu.

(Baca juga: 7 Quotes Dari John Green Untuk Nyatakan Cinta Saat Valentine)

Seperti juga saat Valentine Day, penting banget mengucapkan happy white day. Makanya banyak seleb Kpop juga yang ber-selca sambil mengucapkan happy white day. Seperti gaya G-Dragon yang ini nih.