Buat penyuka serial tv yang berbau kriminal dan thriller, ada satu lagi serial tv yang bisa ditambahkan ke dalam daftar wajib tonton kita, nih. Judulnya TheArt of More. Serial ini dibintangi oleh Kate Bosworth dan Dennis Quaid serta ditayangkan di Sony Channel mulai tanggal 21 April 2016 ini. Sebelum menontonnya, cari tahu dulu 4 fakta seru tentang serial TV The Art of More ini.
(Baca juga: 7 cara berhati-hati saat online berdasarkan serial tv CSI:Cyber)
The Art of More memiliki latar belakang cerita yang terjadi di dunia lelang. Mungkin selama ini kita belum paham apa, sih, sebenarnya yang terjadi di dalam rumah lelang? Nah, lewat serial ini kita bisa mencari tahu seluk beluk dunia lelang yang tentunya penuh dengan intrik dan menegangkan. Di serial ini, kita diajak untuk memasuki Parke-Mason, sebuah tempat lelang barang-barang seni yang sudah kuno dan antik.
The Art of More juga mengajak kita untuk masuk ke dalam dunia bisnis para kolektor seni. Diceritakan kalau kolektor ini sengaja memperkerjakan pemburu harta karun untuk mencari barang-barang kuno dengan harga tak ternilai. Barang-barang inilah yang nantinya akan dilelang di Parke-Mason.
Karena ini bisnis yang menguntungkan banget, enggak heran jika banyak pihak yang tertarik pengin terlibat. Sampai-sampai jadi sulit dibedakan mana yang beneran kolektor dan mana yang sebenarnya seorang penjahat berkedok kolektor. Nah, di sinilah terjadi ketegangan yang membuat kita, para penonton, menebak-nebak siapa penjahat sebenarnya.
Bukan hanya satu rumah lelang, kita juga diajak untuk berkenalan dengan tokoh lain. Seperti Dennis Quaid yang memerankan penipu yang bekerja di real estate Samuel Brukner dan suka banget mencuri karya seni. Juga ada Roxanna Whitman (Kate Bosworth) yang menjadi putri salah satu CEW dari dua rumah lelang yang bermusuhan. Hal ini tentunya membuat cerita jadi tambah menegangkan karena pembeli, penjual, dan siapa saja yang terlibat di bisnis ini memiliki ‘sesuatu’ yang ingin dikejar. Cerita yang menegangkan dan penuh misteri ini dijamin akan membuat kita semakin betah, nih, di depan tv, he-he.
(Foto: dok. Sony Channel)