4 Orang Shopaholic alias Gila Belanja Paling Parah Dalam Sejarah

By Aisha Ria Ginanti, Rabu, 18 Mei 2016 | 07:53 WIB
Sumber: elle.dk (Aisha Ria Ginanti)

Baik cewek atau pun cowok, manusia memang sangat doyan belanja, terutama jika berhadapan dengan diskon. Tapi ternyata ada lho, orang yang hobi belanjanya membuat karakter Rebecca Bloomwood dari film Confessions of A Shopaholic terlihat biasa aja. Saking luar biasanya belanja mereka, nama mereka pun tercatat dalam sejarah. Ini dia 4 orang shopaholic alias gila belanja paling parah dalam sejarah.

Imelda Marcos adalah  istri dari diktator Filipina Ferdinand Marcos. Ketika Marcos melarikan diri dari negaranya, dia meninggalkan 3000 pasang sepatu mewah. Tapi, cerita belanja-nya yang paling legendaris berasal dari tahun 1983 ketika dia berlibur ke New York, Roma dan Coppenhagen.

Dalam 90 hari, Marcos menghabiskan $7 juta Amerika atau sekitar Rp93 miliar untuk membeli perhiasan, limusin, lukisan oleh Michelangelo, dan permen karet sebanyak Rp2,6 juta. Bahkan, dalam perjalanan ke Roma, Marcos meminta pesawatnya putar balik karena lupa membeli keju. Hmmm….

Mary adalah istri dari Abraham Lincoln, presiden Amerika Serikat yang berjasa dalam menghapuskan perbudakan. Tapi, pasangan ini memiliki sifat yang jauh berbeda. Abraham terkenal memiliki karakter yang jujur, tapi Mary menerima suap untuk menutup pengeluarannya yang berlebihan.

Dalam waktu setahun dia duduk sebagai Ibu Negara, Mary telah menghabiskan anggaran belanja empat tahun untuk merenovasi Gedung Putih. Setengahnya, dia gunakan untuk membeli porselen mewah dan wallpaper Perancis. Akibat ulahnya, Mary terjerat hutang sehingga harus menjual furnitur Gedung putih dan kotoran hewan dari kandang kuda Presiden.

Baca juga: Tips Menahan Nafsu Belanja