Mutiara mengirimkan pertanyaan sulit ini via email untuk dibantu jawab oleh psikolog, Mbak Vera. Katanya dia kesal sama sahabatnya yang sering niru. Duh, harus gimana, yah? Buat kamu yang mengalaminya juga, siapa tahu terbantu dengan jawaban Mba Vera, girls.
Hai Mbak Vera, aku punya sahabat yang selalu nempel sama aku, selalu sama aku. Nah, aku suka sama cowok, aku cerita sama dia, dia ikutan suka sama cowok itu. Aku bersikap biasa aja, karena enggak mungkin musuhin dia cuma karena cowok aja. Lalu, aku nge-follow Instagram si cowok itu, langsung di-follback sama dia, sabahatku langsung ikutan nge-follow cowok ini. Enggak lama kemudian, dia cerita katanya teman di kelasnya banyak yang di-unfollow sama cowok ini, nah kita berdua langsung ngecek, kita juga di-unfollow atau enggak. Setelah dicek ternyata sahabat aku di-unfollow, sedangkan aku enggak. Dia jadi kayak marah gitu, apa yang harus aku lakuin? Makasi banyak.
Mutiara/via email
Memiliki sahabat dekat pastinya seru, tapi kalau memiliki sahabat yang menggantungkan dirinya padamu, hidupmu bisa jadi kelabu, dear. Bisa saja dia menjadikanmu acuan hidupnya bahkan menjadi copy cat dirimu, yakni meniru setiap sikap dan aksimu termasuk dalam urusan naksir cowok. Agar dia tak terlalu menggantungkan diri dan hidupnya padamu, bantu dia dan dirimu untuk memiliki pertemanan dan kegiatan yang berbeda juga, ya. Agar memiliki skema yang lebih luas dalam memandang diri dan kehidupan. Jadi, memiliki BFF dan saling tergantung sebenarnya oke saja asal tak berlebihan. Batasnya? Masih memiliki waktu untuk pertemanan atau kegiatan lain terutama untuk mengembangkan dirimu sendiri.
Kalau kamu tertarik buat mendapatkan jawaban dari Mbak Vera atas masalah gawat yang sedang kamu alami, langsung tanya aja. Kirimkan via email ke kawanku-mag@gramedia-majalah.com dengan subject HELP. Atau bisa juga via SMS ke nomor 08121095999. Cara kirim: WHELP (spasi)/ Nama/ Umur/ Jenis Kelamin/ Tempat Tinggal/ Help/ Isi curhat. Kalau punya masalah jangan dipendam, girls!