Menurut Penelitian, Ini 5 Alasan Kita Sebaiknya Enggak Berteman Lagi Dengan Mantan di Socmed

By Ifnur Hikmah, Senin, 27 Juni 2016 | 08:27 WIB
Tetap temenan sama mantan mendorong kita melakukan sesuatu yang bisa disesali (Ifnur Hikmah)

Setelah putus, kita dihadapkan pada dilema untuk tetap temenan sama mantan di socmed atau enggak. Hal ini sering membuat kita bingung karena di satu sisi kita enggak pengin lagi berhubungan sehingga pengin unfriend atau unfollow. Tapi di sisi lain kita masih belum bisa move on dan sering kepo sehingga tetap penginnya temenan aja di socmed. Menurut penelitian, ini 5 alasan kita sebaiknya enggak berteman lagi dengan mantan di socmed. Klik di sini untuk melihat alasan kita enggak perlu temenan sama mantan.

Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Cyberpsychology, Behavior and Social Networking menyebutkan kalau tetap kepo foto-foto di Facebook mantan atau socmed lainnya bisa mendorong kita menulis status yang nantinya bisa kita sesali. Misalnya pasang status atau ngetwit tentang sesuatu yang tujuannya pengin membuat mantan cemburu. Lama-lama, kita jadi terbawa melakukan atau mengucapkan sesuatu yang enggak pas di dunia nyata.

Penginnya sih kita segera move on dari mantan. Tapi, tetap temenan sama mantan ternyata bisa membuat kita makin susah untuk move on dan terus menerus berada di masa lalu. Di penelitian yang sama dengan ang di atas, disebutkan kalau dari 464 orang partisipan di survey tersebut menyebutkan kalau terus menerus mengawasi mantan di Facebook dan socmed lainnya berhubungan dengan stres pasca putus yang kita alami di kehidupan nyata. Hal ini bisa membuat kita terus berprasangka negatif dan berpikiran jelek, merasa sedih, sendiri, dan ujung-ujungnya pengin memiliki mantan kembali.