Management Development Institute of Singapore (MDIS) membuka peluang untuk belajar lebih lanjut di MDIS Campus. MDIS sendiri diketahui sebagai institusi pendidikan tertua di Singapura, lho. Enggak cuma bisa dapat pendidikan lanjut saja, tapi juga fasilitas yang lengkap dan hal menarik lainnya yang diberikan. Ini hal menarik yang wajib kita tahu dari MDIS Campus.
Kampus bukan hanya tempat belajar, tapi juga berkumpul bersama teman. Siswa bisa merasakan kombinasi antara lingkungan belajar dan tempat tinggal yang dinamis. MDIS itu bertujuan sebagai salah satu tempat bertemunya budaya, di mana siswa loka dan internasional bisa berinteraksi dengan baik. Enggak cuma itu aja, MDIS juga enggak membatasi siswa untuk berinteraksi dengan para dosen di sana, lho.
Kalau kita enggak pengin kuliah yang jauh, ada juga nih 11 kampus di Indonesia masuk daftar universitas terbaik di Asia tahun 2016. Bisa jadi referensi kita.
Selain jadi tempat belajar dan bersosialisasi dalam level internasional, siswa yang masuk di MDIS Campus ternyata memang dari berbagai negara, lho.
Di MDIS memiliki 13 ribu siswa yang berasal dari 82 negara, lho. Soalnya pendidikan di MDIS sendiri merupakan penggabungan antara sistem pembelajaran dari budaya timur dan barat. Jadi para siswa bisa dapat pemikiran secara global dan bisa bersaing di lingkungan kerja nanti.
Jadi siswa bertaraf global juga bisa kalau melakukan hal yang berdampak besar apalagi buat lingkungan. Misalnya Nesha Ichida, cewek dari Indonesia yang pernah tinggal di Kutub Utara. Ini dia cerita 2 minggu tinggal di Kutub Utara cewek Indonesia ini makin sadar dampak pemanasan global, klik disini untuk tahu cerita lengkapnya.
Belum bisa dibilang global kalau belum punya fasilitas gedung dan fasilitas lainnya yang bertaraf internasional juga. Baca di halaman berikutnya...