Kata Psikolog Tentang 10 Tanda Kita Sudah Benar-benar Jadi Diri Sendiri!

By Uswatun Khasanah, Senin, 27 Februari 2017 | 00:00 WIB
5 Cara Untuk Jujur sama Diri Sendiri (Uswatun Khasanah)

Banyak orang yang memang ingin menjadi dirinya sendiri, berusaha untuk enggak menutupi pribadinya hanya karena ingin mengikuti selera kebanyakan orang. Namun, apakah kita benar benar sudah jadi diri sendiri? Bagaimana caranya kita bisa mengetahui seperti apa yang bisa disebut menjadi diri sendiri? Seorang psikolog bernama Sherrie Campbell berbagi tanda-tanda kita sudah benar benar jadi diri sendiri dalam artikel untuk Entrepreneur. Hmm, jadi penasaran sama kata psikolog tentang 10 tanda kita sudah benar benar jadi diri sendiri, ada yang sesuai sama kita enggak ya?

Menuru Sherrie, “untuk menjadi diri sendiri, unik dan individual kamu harus tau siapa dan apa kamu sebenarnya, yang bisa dicapai dengan refleksi diri.” Orang yang menjadi dirinya sendiri enggak memikirkan bagaimana orang orang melihat mereka. Mereka enggak mengikuti apa yang dilakukan oleh semua orang hanya untuk diterima, mereka justru percaya diri dan nyaman dengan diri mereka yang sebenarnya, girls.

Semua orang memiliki ego, tapi kalau kita adalah orang yang menjadi dirinya sendiri, kita akan memiliki ego yang sehat. Harga diri yang benar dan percaya diri, serta empati yang dibutuhkan untuk bisa menjadi seoarng pemimpin.

Saat kita sudah menjadi diri sendiri, kita enggak akan hanya fokus dengan diri kita sendiri, bagaimana sesuatu memengaruhi kita dan bagaimana untuk mengambil sesuatu saat ini juga. Kita sudah mengetahui kalau enggak semua pertarungan bisa dimenangkan. “Fokus untukmu adalah selalu hal jangka panjang dan apa yang bisa diperoleh dari kemungkinan, kesabaran dan kerja keras saat kamu terus menekan maju,” jelas Sherrie.

Hal ini berarti enggak mengatakan hal yang enggak benar, enggak membuat janji yang kita tau enggak bisa kamu tepati dan selalu bertanggung jawab dengan apa yang kita katakan. Kita juga tau kapan saatnya serius dan kapan saatnya santai hingga bisa menertawakan diri sendiri, he-he-he.

Untuk menjadi seseorang yang visionaris, yang bisa melihat ke depan dan mempersiapkan masa depan dengan bijak serta penuh imajinasi, kita perlu menyatu dengan diri sendiri dan lebih inovatif. “Pengembangan diri adalah sebuah pencapaian dalam hidupmu dan kamu menekankan kepada orang lain untuk menyelami diri mereka sendiri dengan cara yang sama agar bisa bangkit di atas yang lainnya,” kata Sherrie.