Cerita 5 Cewek Introvert Soal 5 Hal Yang Paling Sering Dialami di Sekolah Baru

By Ifnur Hikmah, Selasa, 28 Maret 2017 | 12:42 WIB
foto: soompi.com (Ifnur Hikmah)

Jadi cewek yang mempunyai kepribadian introvert memang bikin kita jadi sering gugup dan was-was saat masuk ke lingkungan yang baru. Bukannya apa-apa sih, tapi sifat kita yang enggak terlalu banyak omong sering banget disalah artiin sama orang lain. Lima cewek ini memiliki introvert personality dan ingin berbagi cerita tentang beberapa masalah yang pernah dialami temen-temen yang introvert ketika masuk ke sekolah baru.

Baca juga:

Enggak salah jadi introvert dan enggak perlu memaksakan diri berubah demi orang lain.

10 mitos cewek introvert yang bisa digambarkan dalam tiga kata.

Berkebalikan dari si ekstrovert yang enggak betah kalau di tempat yang sepi dan akan selalu mulai pembicaraan duluan, si introvert justru kebingungan kalau harus dituntut untuk ekspresif di tempat yang baru. “Aku bukan tipe orang yang pas pertama kali kenal bisa langsung say hi dan basa-basi ke orang lain. Sebaliknya, aku tipe yang mengamati dulu gimana kondisi lingkungan baru aku, termasuk gimana teman-teman baru di sana. Aku selalu menunggu orang lain untuk menyapa dan menanyaiku dulu. Akibatnya, aku sering banget dikatain ‘si bisu’ karena jarang ngomong. Padahal aku juga mau berpendapat, tapi kalau aku gak nyaman dengan situasinya, aku jadi sulit bicara.” (Geeka, 16, Jakarta)

 

Kalau memang susah untuk ngomong duluan, mungkin bisa diatasi salah satunya dengan gestur tubuh kita. Jangan menyilangkan tangan di dada, seolah kita sedang melindungi diri. Tersenyumlah kalau ada temen yang ngomong dan kalau disuruh berpendapat, kita juga mesti belajar untuk lebih bisa berani dan terbuka. Pasti bisa kok!

 

“Aku pernah ngerasain susahnya adaptasi di sekolah baru. Awalnya aku bersekolah di Semarang, Jawa Tengah. Kemudian karena pekerjaan ayahku, aku harus pindah ke Jakarta dan melanjutkan pendidikan di sana. Perbedaan budaya ditambah dengan sifatku yang introvert membuat proses pembiasaan diri jadi semakin sulit. Banyak orang yang mengejek logat bicaraku. Mereka juga heran karena aku tidak mau diajak untuk ikut konser musik bareng. Mungkin mereka engga tahu kalau anak introvert engga terlalu suka berada di tengah-tengah keramaian.” (Angel, 18, Tangerang)

Mungkin maksud teman-teman kita enggak jahat, mereka bercandain kita kayak gitu justru karena mau lebih akrab sama kita. Lain kali, kalo mereka ejekin lagi, senyumin aja. Dan kalau kita emang ngerasa enggak nyaman buat ikutin acara kayak konser, mungkin kita bisa ngundang temen-temen sekolah ke rumah untuk sekadar makan snack dan ngobrol bareng supaya bisa tambah deket lagi.