7 Hal Positif yang Kita Dapatkan Dengan Menjadi Fangirl. Mana yang Kamu Alami?

By Ifnur Hikmah, Selasa, 2 Mei 2017 | 11:47 WIB
foto: dramabeans.com (Ifnur Hikmah)

Bisa juga dengan bergabung dalam grup WhatsApp atau Line suatu fanbase. Enggak cuma di Indonesia, tapi dengan teman dari luar negeri juga.

Biasanya, sebuah fanbase enggak hanya aktif di chat atau medsos aja, tapi juga suka kumpul-kumpul. Sederhananya sih, gabung di fanbase sama aja seperti kita gabung di suatu komunitas.

“Aku aktif di grup IGOT7 Indonesia dan global. Seru, sih, karena punya banyak teman baru. Kalau di grup global harus ngomong Bahasa Inggris, anggap aja belajar.” (Rani, 17 tahun, Jakarta)

(Lihat di sini panduan jadi admin fanbase yang oke)

Mengidolakan seseorang seringkali membuat kita pengin tahu banyak soal idola. Karena beda negara, bahasa yang digunakan juga berbeda.

Kita bisa sekalian belajar Bahasa Inggris, mengingat sumber informasi banyaknya ada dalam bahasa Inggris.

Selain bahasa Inggris, kita juga bisa belajar bahasa dari negara tempat idola kita berasal. Misalnya Jepang, Korea, Cina, Thailand, dan lainnya.

Tujuannya, sih, biar bisa menyerap lebih banyak informasi soal idola. Tapi sisi positifnya, kemampuan berbahasa kita bertambah.

“Aku suka SHINee sejak tiga tahun terakhir. Akhirnya aku belajar Bahasa Korea dan sekarang sudah lancar. Sekarang aku sering diminta jadi penerjemah, lumayan, sih, buat nambah uang jajan.” (Vita, 17 tahun, Jakarta)