Minggu (3/9), Taylor kembali merilis versi audio lagu kedua dari album Reputation. Fans pun mulai heboh membicarakan dan mengulik makna di balik lagu berjudul '...Ready For It' tersebut. Ada yang menduga lagu ini ditujukan untuk mantan pacar, Harry Styles. Ada pula yang yakin kalau sosok yang dimaksud dalam lagu adalah sang kekasih baru, Joe Alwyn.
Daripada penasaran, mending langsung intip yuk teori di balik lagu baru Taylor Swift 'Ready For It'!
Beberapa fans menduga lagu ini ditujukan bagi Harry dikarenakan beberapa hal. Pertama, mengacu pada lirik "younger than my exes but he acts like such a man". Harry yang berumur 23 membuatnya jadi mantan Taylor paling muda dibanding mantannya yang lain, seperti Calvin (23), Tom Hiddleston (33), Joe Jonas (28), John Mayer (39), dan Jake Gyllenhaal (36). Joe Alwyn yang kini jadi kekasih barunya emang lebih muda juga dari Taylor, tapi bukan yang termuda. Umurnya kini 26.
Lirik selanjutnya yang diduga mengacu pada Harry adalah "but if he's a ghost, I can be a phantom". Lirik ini disangkut pautkan pada lagu solo Harry, Two Ghosts. Selanjutnya, lirik "I-Island breeze and lights down low / No one has to know", merujuk pada liburan yang pernah mereka jalani berdua.
Dilansir dari genius.com, beberapa fans percaya kalau lagu ini dibuat untuk Joe Alwyn. Fans menyampaikan teorinya ini dengan mengulik lirik per lirik lagu "...Ready For It".
November 2016 lalu, Taylor datang ke acara screening film Alwyn, Billy Lynn's Long Halftime Walk. Dalam film tersebut, Alwyn memerankan seorang pembunuh.
Dibandingkan dengan mantan Taylor yang lain (kecuali Harry), usia Alwyn lebih muda. Line "trying too hard", bisa mengacu pada upaya-upaya yang pernah dilakukan para pria untuk membuat Taylor terkesan. Contohnya yang dilakukan sang mantan, Hiddlestlon, dengan membawanya keliling Eropa atau memakai tank top bertuliskan "I <3 T.S".