Urutan Film Horor Indonesia yang Paling Laris Tahun 2017. Mana yang Paling Seram?

By Debora Gracia, Kamis, 21 Desember 2017 | 14:50 WIB
Film mana yang paling bikin kamu takut? (Debora Gracia)

Film dengan genre horor memang selalu punya tempat di hati penontonnya. Tahun 2017, banyak film horor Indonesia yang diminati bahkan berhasil bikin ngeri penontonnya. Film horor yang laris artinya berhasil meraup pendapatan yang besar dengan jumlah penonton yang banyak. Dikutip dari data filmindonesia.or.id, ini urutan film horor Indonesia paling laris tahun ini. Mana yang sudah kamu tonton dan yang paling seram?

Demam film Pengabdi Setan memang hampir ke seluruh lapisan masyarakat. Enggak heran kalau film besutan sutradara Joko Anwar ini mampu meraih lebih dari 4 juta penonton. Bahkan mungkin akan menyusul film Indonesia paling laris tahun ini, yaitu Warkop DKI Reborn: Jangrik Boss Part 2.

Cerita yang bikin penonton penasaran, karakter yang kuat, dan sinematografi yang keren bikin film ini pantas jadi film horor paling ngeri di Indonesia. Siapa yang masih kebayang dengan karakter Ibu habis menonton Pengabdi Setan?

(Baca juga: 5 Film Horor Indonesia Paling Ngeri Rekomendasi Joko Anwar. Berani Nonton?)

Danur, film yang diangkat dari kisah nyata yang diangkat dan dialami oleh Risa Saraswati. Bukunya berjudul Gerbang Dialog Danur. Film yang diperankan oleh Prilly Latuconsina ini mampu meraih kurang lebih 2,7 juta penonton dan pendapatan sebesar 95 miliar.

Berawal dari mantra "datang gendong, pulang bopong" membawa cerita di dalam film ini semakin kompleks. Disutradarai oleh Rizal Mantovani dan Jose Poernomo, film ini mampu meraih lebih dari 2,5 juta penonton. Amanda Rawles, Jefri Nichol, dan Hannah Al Rashid jadi sederet seleb yang main dalam Jailangkung.

(Baca juga: 8 Film Horor Indonesia Paling Seram yang Diangkat dari Kisah Nyata. Masih Berani Nonton?)

Lanjutan dari sekuel sebelumnya, The Doll 2 ini menceritakan tentang pasangan suami istri, yang diperankan Herjunot Ali dan Luna Maya, yang kehilangan anaknya dalam kecelakaan. Sampai akhirnya mereka berusaha memanggil arwah putrinya lewat medium boneka dan lagu Lingsir Wengi. Film ini mampu meraih 1,2 juta penonton.