5 Kutipan Film Indonesia tentang Kesempatan Kedua. Awas Baper!

By Kinanti Nuke Mahardini, Selasa, 30 Januari 2018 | 12:15 WIB
4 Alasan Karakter Nathan di Dear Nathan Cocok Dijadikan Pacar (Kinanti Nuke Mahardini)

Memberikan kesempatan kedua pada orang yang disayagi tidak selamanya salah, lho. Mungkin ada sebagian orang yang mengatakan bahwa memberikan kesempatan kedua atau singkatnya balikan, kita sama aja kayak nonton film yang sama untuk kedua kali.

Urusan balikan sama mantan atau kasih kesempatan kedua, hanya bisa diputuskan oleh diri kita sendiri. Berikut quotes dari film Indonesia tentang memberikan kesempatan kedua untuk orang yang kita sayangi:

(Baca juga: Red Velvet Jadi Pembunuh Berantai di Video Klip 'Peek-A-Boo'. Intip Fakta dan Teorinya Yuk!)

AADC 2

“Resah di dadamu dan rahasia yang menanti di jantung puisi ini dipisah kata-kata. Begitu pula rindu, hamparan laut dalam antara pulang dan seorang petualang yang hilang. Apa kabar hari ini? Lihat, tanda tanya itu, jurang antara kebodohan dan keinginanku memilikimu sekali lagi.”

Melbourne: Rewind

“Butuh orang yang tepat untuk menemukan perasaan-perasaan khusus di diri kita. Perasaan semacam itu tidak semua orang di sekitar kita merasakan dan melihat. Bahkan pasangan kita sekalipun belum tentu melihat dan mengerti. Hanya orang yang “tepat” yang paling mengerti perasaan khusus tersebut.”

Dear Nathan

“Bila pemilik hatimu adalah aku, kemana pun kamu pergi, hati itu akan balik ke pemilik sejatinya dan Tuhan punya seribu cara untuk mendekatkannya.” (Baca juga: Yuk Kenalan sama Dumbledore saat Muda dan Karakter Baru di Film Fantastic Beast!)

Cintapuccino

“Apakah ada kata “jahat” untuk sebuah cinta dan kasih sayang? Jika diibaratkan kopi, cinta hanya kopi hitam regular. Esspresso merupakan obsesi dari cinta, dan susu merupakan hal manis yang harus ditakar dalam jumlah yang pas. Terserah kita mau memilih kopi yang mana.”

Perahu Kertas

“Aku enggak mau sepuluh atau dua puluh tahun dari hari ini, aku masih terus-terusan memikirkan orang yang sama. Orang yang membuatku berada di kebingungan antara penyesalan atau penerimaan.” (Baca juga: 7 Hal yang Bakal Bikin Kita Kangen Sama Drama Korea 'While You Were Sleeping')