Vokalis The Cranberries, Dolores O’Riordan, ditemukan meninggal di Hotel Hilton London hari Senin di usianya yang menginjak 46 tahun.
Dilansir dari lama dailymail.co.uk, penyanyi rock ini meninggal secara tiba-tiba dan tidak diketahui penyebab kematiannya.
Sementara itu, jika kita review lagi ke beberapa tahun belakangan ini, Dolores sempat mengatakan kalau dia depresi akibat perjuangan hidupnya yang berat.
Ini dia perjuangan hiudp Dolores O’Riordan, vokalis The Cranberries dalam melawan depresi, eating disorder, dan child abuse.
Dilansir dari laman mirror.co.uk, Dolores memiliki masa sulit setelah kematian ayah dan juga ibu mertuanya.
Dolores pernah mengatakan, “Aku pernah merasakan kesulitan. Kematian ayah dan ibuku adalah masa yang sangat sulit. Lihat lagi ke belakang, aku rasa aku depresi, apapun penyebabnya, hal itu adalah salah satu hal yang paling buruk yang pernah aku alami.
Tapi, aku punya banyak kebahagiaan dalam hidupku, terutama anak-anakku. Tiba-tiba kamu bisa bangkit ketika lagi terpuruk. Tentunya bukankah itu yang namanya hidup?”
Selain kematian ayah dan ibu mertuanya, band The Carnberries juga mengalami masalah. Album pertama mereka yang berjudul Everybody Else is Doing It di tahun 1993 sangat sukses, namun di album ketiga mereka sangat mengalami kemerosotan.
Dolores mengatakan pada Irish News, “Mungkin saja jika kami (The Carnberries) break sementara, siapa yang tahu, mungkin ini bisa membantu. Tapi kami dulu sangat bagus ketika memulai.
Kamu menandatangani kontrak dua tahun berturut-turut tanpa mengetahui bagaimana sulitnya hal ini akan terjadi. Kami bekerja terus setiap saat dan pada akhirnya, aku tidak tahan.”