6 Skandal dan Kasus yang Melibatkan Katy Perry Sepanjang 2017-2018. Sudah Tahu?

By Kinanti Nuke Mahardini, Senin, 19 Maret 2018 | 07:40 WIB
foto: theguardian.com (Kinanti Nuke Mahardini)

Salah satu penyanyi profesional kelahiran California, 25 Oktober 1984, Katy Perry memang dikenal sebagai penyanyi yang cukup banyak terlibat skandal dan kontroversi. Sepanjang tahun 2017 hingga 2018, tidak sedikit skandal yang melibatkan seleb ini. Berikut 6 skandal dan kasus yang melibatkan Katy Perry.

(Baca juga: 10 Idol Kpop Cowok yang Jadi Leader di Grup, Namun Bukan Member yang Paling Tua)

Met Gala Met Gala

anti-semit telegraph.co.uk,

Tidak berhenti pada pakaian yang dikenakan Katy, ia kemudian mengunggah foto salinan The New York Times setelah Met Gala dengan caption “Semua berita yang sesuai untuk dicetak.” Hal ini sontak membuat publik tidak senang karena Katy dianggap sarkasme, apalagi di atas unggahannya ada berita seorang petugas yang terbakar.

Pemerintah Cina menolak visa bagi Katy Perry untuk masuk ke negara tersebut. Akibatnya, Katy gagal tampil pada Victoria Secret Fashion Show in Shanghai tahun ini. Visa Katy ditolak setelah pada 2015 ia menggunakan pakaian dengan ornamen bunga matahari pada konser di Taiwan.

Bunga matahari merupakan salah satu simbol yang sensitif karena mencerminkan gerakan anti-Cina. Meskipun bukan kesengajaan, tapi dilansir dari theguardian.com, banyak fans Katy dari Cina yang tersinggung dengan perlakuannya.

(Baca juga: Asumsi Tentang Rekaman Suara Misterius yang Diterima Seorang Perempuan Lewat Voice Mail. Ngeri!)

Dilansir dari theedge.co,nz, fans Katy Perry yang berasal dari India merasa tersinggung dengan unggahan Katy di instagram yang memperlihatkan Dewi Kali disertai dengan caption “current mood.” Caption tersebut dirasa sangat tidak pantas dan tidak menghormati kaum Hindu.

Katy Perry dipercaya menjadi juri pada American Idol tahun ini. Sayangnya, ia bertindak tidak sopan kepada seorang remaja cowok bernama Benjamin Glaze yang berusia 19 tahun. Katy mencium bibir Glaze secara tiba-tiba.

Dilansir dari nytimes.com, Glaze mengungkapkan bahwa ia hanya merasa enggak nyaman dan ingin menyimpan ciuman pertamanya untuk hubungan pertamanya. Netizen bahkan memberikan komentar negatif dan mengatakan bahwa jika Katy Perry adalah seorang laki-laki dan itu terjadi pada remaja perempuan, maka hal itu akan menjadi pelecehan seksual.

Katy menggugat Dana Hollister pada 2015 atas kasus sengketa pembelian properti Sisters of Most Holy and Immaculate Heart of the Blessed Virgin Mary (IHM) yang merupakan institut pendidikan Katolik khusus untuk perempuan. Dana dianggap mempengaruhi biarawati untuk menjual properti tersebut (yang akhirnya dijual pada Katy).

Dana dinyatakan bersalah dan harus membayar penalti sebesar $10 juta pada Keuskupan Agung Los Angeles dan $5 juta pada Katy. Persidangan ini menjadi heboh karena seorang biarawati bernama Catherine Rose Holzman menghadiri acara ini namun kemudian kolaps hingga akhirnya mengembuskan napas terakhirnya.

(Baca juga: 10 Foto yang Akan Terlihat Sangat Aneh Bagi Non Kpop Fans, Lucu Banget!)