3 Penyebab Kulit Kepala Terasa Kering dan Cara Mengatasinya

By Ifrani Rani, Kamis, 31 Mei 2018 | 01:30 WIB
Grid.id (Ifrani Rani)

Memiliki kulit kepala yang kering dan gatal akan menganggu penampilan dan kenyamanan. Ternyata kulit kepala kering juga bisa menjadi tanda adanya masalah dengan sistem imun (kekebalan) seseorang. Jika kulit kepala kita kering akan menimbulkan bercak bersisik yang disertai rasa gatal. Untuk mengatasi kulit kepala kering kita harus mengetahui apa penyebabnya terlebih dahulu, barulah kita dapat menanganinya secara tepat. 

1. Eksim

Umumnya eksim di kulit kepala terjadi pada anak-anak atau bayi. Penyebab dari eksim ini sendiri masih belum diketahui dengan jelas, tapi diduga terkait dengan respon aktif sistem kekebalan tubuh pada unsur yang menyebabkan iritasi. Selain itu jika kita memiliki riwayat asma dan alergi, maka eksim ini juga akan muncul. 

Untuk mengatasi eksim di kepala dapat dilakukan dengan menggunakan krim steroid dan pelembap yang diresepkan oleh dokter. Selain itu, Sebisa mungkin hindari menggaruk dan jangan menggunakan sabun berbahan keras.

2. Kulit Kepala Psoriasis

Pada kondisi ini kulit kepala akan memerah dan bersisik akibat berlapis-lapis kulit yang menumpuk, kondisi ini tidak hanya terjadi di kulit kepala, tapi juga mungkin terjadi di belakang leher, telinga, dan kening. Beberapa ahli mengatakan hal ini disebabkan oleh gangguan pada sistem kekebalan tubuhn yang menyebabkan kulit tumbuh lebih cepat dan menumpuk.

Psoriasis dapat menyebabkan kulit kepala terasa gatal, serta luka berkerak yang tebal dan bertahan lama. Menggaruk kepala secara berlebihan akan menyebabkan rambut rontok serta infeksi.

Untuk mengatasinya, kita dapt menggunakan krim, gel, sampo, salep, minyak, dan sabun khusus. Selain itu jika kita berkonsultasi ke dokter, maka dokter akan menyuntikkan steroid langsung pada daerah yang terkena psoriasis.

3.  Dermatitis Seboroik

Kondisi ini juga biasa disebut dengan eksim seboroik, psoriasis seboroik, atau ketombe. Dermatitis Seboroik dapat membuat kulit memerah, timbul ketombe, serta kulit kepala bersisik. Banyak berasumsi bahwa kondisi ini terjadi karena kita tidak menjaga kebersihan, padahal belum ada penyebab pasti dari dermatitis seboroik. Namun ada dugaan disebabkan oleh respon inflamasi yang berhubungan dengan psoriasis atau jamur Malassezia yang berada di kulit kepala.

Untuk mengatasinya kita harus berkonsultasi dulu ke dokter, karena kondisi ini biasanya berlangsung dalam jangka panjang dan mungkin akan muncul kembali. Dokter biasanya akan menyarankan kita untuk menggunakan shampoo untuk mengatasi ketombe, ketika shampoo tidak berhasil baru dokter akan melakukan pengobatan yang dapat mempengaruhi sistem kekebalan. Selain itu dokter juga akan memberikan krim atau gel untuk mengatasi bakteri, obat anti jamur, dan sampo anti jamur.