CewekBanget.ID - Sutradara sekaligus penulis naskah Squid Game terus diteror penggemar untuk membuat season keduanya.
Meski masih belum bisa memastikan kapan season dua bisa direalisasi, tapi Hwang Donghyuk rupanya sudah punya bayangan game apa yang akan muncul di musim kedua.
Hwang Donghyuk menyebut ada game tradisional gasing dan game Why you come to my house.
Baca Juga: Berkat Squid Game, Jung Ho Yeon Banjir Followers Instagram Sampai Salip Song Hye Kyo!
Kira-kira betulan akan ada dua game itu enggak ya?
Berikut beberapa nama-nama game tradisional Korea yang kemungkinan bisa jadi kandidat game bertahan hidup di Squid Game!
Gasing
Permainan gasing di Korea sama seperti gasing pada umumnya di Indonesia.
Gasing terbuat dari kayu yang dibentuk sedemikian rupa agar bisa berputar dinamis saat dilempar ke permukaan tanah.
Biasanya orang main gasing akan diadu dengan gasing lain milik lawan, dan saat berputar akan saling menjatuhkan gasing lawan.
Permainan ini mengandalkan keberuntungan dan kemahiran melempar gasing dengan tepat sasaran.
Baca Juga: 7 Fakta Wi Ha Joon, Polisi di Squid Game yang Lagi Mencuri Perhatian
Why you come to my house
Game satu ini sebenarnya mirip dengan game "orang miskin orang kaya" di Indonesia.
Makin banyak pemain akan makin seru memainkan game satu ini.
Pemain dibagi dua tim, yaitu tim pemilik rumah dan tim pengunujung rumah.
Masing-masing tim bergandengan menyamping, kemudian berhadapan dengan tim lawan dan menyanyikan lagu khas game tersebut.
Pemilik rumah akan menyanyi "Kenapa datang ke rumahku?"
Pengunjung rumah akan menjawab "Kami datang untuk makan," kemudian perwakilan tim lakukan suit di akhir lagu.
Tim yang kalah suit harus menyerahkan satu anggotanya ke tim lawan.
Tujuan dari permainan adalah membuat salah satu tim punya anggota lebih banyak.
Yut Nori
Yut Nori punya sejarah panjang, dan merupakan game tradisional Korea yang sudah ada sangat lama.
Permainan Yut mirip dengan ular tangga, namu dadu untuk kunci langkah permainan diganti dengan 4 buah batang kayu.
Pemain akan punya 4 batang kayu dan selembar peta langkah untuk mencapai finish seperti ular tangga.
Baca Juga: Tutorial Main Squid Game di Roblox! Seru Banget Kayak di Film!
Selanjutnya peserta perlu melempar batang dari satu genggaman tangan sekaligus, lalu di jatuhkan ke lantai dan lihat polanya.
Akan ada lima kemungkinan pola nilai yang dibentuk 4 batang tadi yaitu do, gae, geol, yut dan mo.
Tiap nilai menentukan arah dan langkah maju di selembar peta.
Jegichagi
Kita mungkin udah enggak asing dengan permainan satu ini, karena cukup sering muncul di berbagai variety show populer Korea.
Jegichagi sebenarnya cara mainnya mirip dengan sepak takraw, yaitu mempertahankan bola/benda dengan menyepaknya pakai kaki bagian dalam.
Jegi bisa berbentuk seperti shuttlecock yang punya banyak rumbai.
Pemenangnya adalah yang bisa mengumpulkan paling banyak tendangan tanpa menjatuhkan jegi.
Tuho
Game Tuho bertujuan memasukkan anak panah ke dalam tabung dari jarak tertentu.
Peserta enggak ditentukan jumlah pasti bisa banyak atau sedikit dan bermain secara individu.
Tuho membutuhkan ketepatan lemparan, sama seperti permaina bola basket.
Siapa yang paling banyak bisa memasukkan anak panah ke tabung, dia bisa menang.
Tuho sering dimainkan saat Hari Tahun Baru Seollal Imlek dan Chuseok.
Baca Juga: Makna Tersembunyi 7 Game Masa Kecil di Drama Squid Game. Ngeri!
Neolttwigi
Permainan jungkat-jungkit tapi kedua pemain harus berdiri di atas papan.
Sebagai penyangga papan, di bawahnya dipasang tikar jerami yang sudah digulung.
Keduanya kemudian melompat bergantian sampai salah satu lawannya terjatuh.
Neolttwigi biasa dimainkan anak perempuan Korea semasa libur dan Festival Dano dan Chuseok.
Kira-kira game tradisional Korea seperti apa lagi yang cocok untuk jadi kandidat di series Squid Game, girls?
(*)
Penulis | : | Tiara Harum Pramesti |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR