Tapi, pastikan untuk enggak memutus komunikasi dan jelaskan bahwa kita membutuhkan waktu untuk diri sendiri.
Dengan begitu, kita bisa jadi lebih fokus mengetahui apa yang kita mau dan terbaik untuk pertemanan yang sedang dijalani.
Bicarakan kelanjutan pertemanan
Kita juga bisa membicarakan kelanjutan pertemanan dengan teman yang sedang bermasalah dengan kita.
Katakan sejujurnya apa yang dirasakan dan minta dia juga melakukan yang sebaliknya.
Jadi, kita bisa saling mengerti apakah ini berantem karena kesalahpahaman saja, atau memang karena kita sama-sama enggak cocok.
Kalau menemukan bahwa sama-sama enggak cocok, jangan langsung cut off, kita bisa hanya menjaga jarak.
Baca Juga: Penyebab Utama Lingkup Pertemanan Kita Makin Bertambah Kecil. Wajar?
Jangan menyimpan dendam
Yang terakhir adalah untuk sama-sama enggak menyimpan dendam.
Saat semua keadaan sudah mulai mereda, jangan lagi membahas masalah yang pernah terjadi.
Biarkan semuanya berlalu, walaupun luka yang dirasakan masih membekas dan dia bukan lagi jadi sahabat kita.
(*)
Penulis | : | Monika Perangin |
Editor | : | Monika Perangin |
KOMENTAR