Psst, Taylor Swift, kasih bocoran trik soal percintaan nih. Di majalah Glamour, Taylor ngasih advice soal pacaran. Katanya, dia selalu menggunakan cara ini buat menaklukan cowok player. Penasaran?
Tarik Ulur
Tarik ulur adalah cara favorit Taylor saat menaklukan cowok player. "Biar cowok player takluk dengan kita, saat didekatnya jangan balas sms atau angkat telfonnya," kata Taylor. Cara ini bikin dia tertarik dengan kita. Kata Taylor, cowok player mempermainkan cewek karena dia mudah mengambil hati cewek itu. Mereka lebih senang dengan cewek yang pintar tarik ulur saat pdkt dan saat pacaran. Biar terus merasa tantangan dan enggak cepat bosan.
Kontrol
Kunci cowok tergila-gila sama kita sebenarnya hanya satu cara, kontrol. Jangan terlalu mudah terlihat suka atau bersikap dingin sewaktu-waktu. Kalau dia benar-benar peduli, dia akan mengejar kita. Dan berupaya mendapat perhatian kita lagi. Tapi, kalau dia hanya main-main, dia akan segera pergi mencari cewek lain. Ini adalah test sederhana supaya kita tahu, tujuan dia mendekati kita.
Cintai Diri Sendiri
Sebelum mencintai orang lain, kita wajib mencintai diri kita sendiri. Nah, cara ini yang bikin Taylor enggak mudah disakiti atau buta karena cinta. Kata Taylor, saat berpacaran enggak sengaja kita lebih mentingin pacar. Mengorbankan segala hal buat pacar termasuk kebahagiaan diri sendiri.
Harga Diri
Bener banget nih! Hal terpenting yang harus kita lindungi saat pacaran adalah hati dan harga diri. Penting banget lho bagi Taylor, melindungi perasaan kita dari balasan sms cowok yang cuek dan enggak peduli. "Kalau seseorang kelihatannya misterius, ada dua kemungkinan apakah dia benar-benar suka, atau complicated," tambah Taylor.
Single
Kata Taylor, enggak ada salahnya jadi single. Kita enggak perlu dengar komentar orang lain karena enggak punya pacar. Bagi Taylor, sayang banget menghabiskan masa remaja kita hanya dengan pacaran. Gara-gara hal sepele, kita bisa kehilangan sahabat dekat, hobi atau aktivitas belajar jadi terganggu. Setuju enggak girls?
(stefanie, foto: virginradio.ca)
KOMENTAR