Beberapa hari yang lalu kita dan si dia akhirnya mengakhiri hubungan. Anehnya, setelah putus dan menyandang status mantan, si dia masih bertindak seolah kita masih pacarnya. Dia masih sering kontak dan mengajak ketemuan. Selain itu, panggilan sayang yang biasa kita gunakan juga masih sering dia sebut. Sudah putus kok masih kayak pacaran gini, ya? Dia kenapa, sih?
Terbiasa pacaran
Karena kita merupakan orang terdekatnya selama ini, si dia masih bertindak seolah kita masih pacarnya. Dia terbiasa menjalani hubungan sama kita, makanya dia belum bisa meninggalkan kebiasaan-kebiasaan itu. Dia belum bisa menjalani kehidupannya sebagai cowok single dan masih mau berhubungan sama kita.
Katakan yang sebenarnya terjadi
Tingkah laku si dia ke kita belum juga berubah sampai beberapa hari setelah putus pacaran. Dia belum memproses kalau hubungan sudah berakhir dan semua hal berbeda sekarang. Kalau kita kepengin dia berhenti melakukan ini, katakan kalau kita dan dia enggak sama-sama lagi kayak dulu.
Belum siap
Meskipun kita putus sama si dia, bukan berarti si dia sudah siap melupakan kita. Ketika putus, bakal sulit rasanya buat berhenti berinteraksi sama orang yang biasa ada di dekatnya dan fokus sama hidupnya. Dia perlu memfokuskan perhatiannya kepada orang lain. Tapi, karena dia masih berinteraksi sama kita, it tandanya dia belum menemukan orang itu.
Boleh saja berteman
Komunikasi yang kita jalani sama si dia sekarang ini enggak berbeda jauh sama waktu masih berpacaran. Tentu, kita boleh berteman sama si dia, tapi kita tau batasan. Hal penting yang perlu kita dan si dia sadari, hubungan sudah berakhir dan masing-masing dari kita harus melangkah ke depan. Enggak adil rasanya kalau kita masih memusingkan si dia yang bertindak seolah kita masih pacaran, sedangkan waktu terus berjalan.
(lana, foto: fitsugar.com)
Penulis | : | cewekbanget |
Editor | : | CewekBanget |
KOMENTAR