Keluar dari zona nyaman di album Crush, 2NE1 dapat banyak pujian dan menyapu bersih 10 chart music online di Korea!
Keluar dari zona nyaman di album Crush
Crush mendapat banyak pujian dari fans, kritikus musik dan media Korea juga international seperti Billboard dan LA Times sebagai album yang oke banget. Seperti biasa, Hip hop, elekronik dan RnB jadi dasar musik mereka, tapi 2NE1 sukses memadukannya dengan genre lain seperti pop, regae hingga dubstep dalam sebelas track yang legit. Epic!
"Kami keluar dari zona nyaman dan menantang diri kami, termasuk dalam musikalitas, Jadi kami bangga dengan apa yang sudah kami capai," kata 2NE1 soal full album mereka setelah empat tahun ini (terakhir, To Anyone tahun 2010) .
Setelah dua tahun ke belakang cuma merilis empat single sehingga enggak bisa melakukan promosi dengan maksimal, wajar kalau Crush jadi album yang spesial banget buat 2NE1. Selain butuh waktu panjang untuk merampungkannya, kali ini sang leader CL ikut menciptakan tiga lagu, yaitu Crush, If I Were You dan Baby I Miss You.
CL juga ikut menulis lirik untuk lagu Scream dan lagu solonya MTBD (Mental Breakdown). "CL benar-benar mengerti karakter setiap member, sehingga dia tahu bagian mana saja yang cocok untuk kami. Jadi aku merasa puas," tambah Bom.
Meraih predikan All Kill
Begitu dirilis secara digital pada 27 Februari, dua tittle track, Come Back Home dan Gotta Be You meraih predikat All Kill karena menyapu bersih 10 chart musik online di Korea. Lagu-lagu lain di album ini pun masuk sepuluh besar. Album digital Crush pun jadi No.1 di Melon Album Top20) selama lima minggu berturut-turut, lho.
Crush juga berhasil masuk peringkat 6 di Worldwide iTunes Album Chart dan peringkat 61 di Billboard 200. Terjual lebih dari 5000 kopi di Amrik, cuma dalam empat hari. Rekor peringkat tertinggi sekaligus penjualan album terbanyak yang pernah dicetak oleh artis Kpop.
(aisha, foto: billboard.com)
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR