Girls, pasti tahu dong sama cowok muda yang jago nge-DJ ini? Yap! Ini dia Hugo Pierre Leclercq alias Madeon. Cowok kelahiran 30 Mei 1994 ini berasal dari Prancis dan udah menjadi seorang DJ sejak 2009.
Nah, sebagai orang Prancis, Madeon cerita kalau dia merasa aneh dengerin lagu bahasa Inggris. Mungkin karena memang bukan bahasa sehari-hari Madeon ya, girls. Cowok yang ngefans sama Daft Punk ini nambahin kalau lagu bahasa Inggris itu seperti kumpulan kata-kata yang asing buatnya. He-he.
Lirik yang berpuisi
Tapiii... Walaupun merasa aneh dengerin musik Inggris, Madeon harus bisa terbiasa dengan lagu-lagu itu. Karena ia pun sering mengadopsi musik-musik berbahasa Inggris. "Kita jelas banyak mengimpor musik dari Amerika dan kita baik-baik aja enggak memahami liriknya, seenggaknya bisa menebak emosi," tuturnya seperti dikutip dalam GQ.
Madeon juga cerita kalau di Prancis, lirik lagu merupakan hal yang paling dijaga. Orang Prancis akan bikin lirik lagu seindah mungkin dan kalau bisa seperti berpuisi. Cowok yang berusia 19 tahun ini bilang, "Ketika kita bikin musik di Prancis, kita harus benar-benar menjaga liriknya. Kita pengin lirik itu jadi sebuah cerita atau enggak puisi."
Seni bahasa dalam musik
Menurut Madeon, perbedaan bahasa itu seru banget. Dan, di situlah menariknya buat orang-orang yang berkecimpung di dunia musik. Di satu sisi, lirik mungkin akan terdengar lebih indah dengan bahasa aslinya sendiri. Tapi ada juga momen di mana kita harus memakai bahasa umum seperti bahasa Inggris.
"Kita enggak mungkin bikin lagu dalam bahasa Prancis yang bilang, 'Everyone dance now, I'm having fun in the club.' Kita pastinya ngomong itu dalam bahasa Inggris! Cara bahasa yang berbeda bekerja dalam musik itu sangat menarik," ungkap Madeon.
(nana, foto: metropolitanafm.uol.com.br)
KOMENTAR