Sejak memenangkan medali perak di Southeast Asian Games tahun 2005 di Filipina, cowok kelahiran Tegal, Jawa Tengah ini emang langsung jadi perhatian media dan pengamat olahraga bulutangkis sedunia. Swiss, Jepang, China, Singapura, dan puluhan negara pernah dikunjunginya untuk mengikuti berbagai kompetisi bulutangkis dunia. Tapi, ternyata kesuksesannya sebagai pemain bulutangkis ini berawal dari kebosanannya berolahraga renang. "Dulu sebelum main bulutangkis, awalnya aku hobi berenang. Karena bosan, aku ikut-ikutan kakak main bulutangkis, akhirnya jadi senang. Kata pelatih, aku juga ada bakat. Yaudah, akhirnya aku terusin, kakak malah berhenti," cerita Simon.
Belajar Mandiri
Setelah makin serius mendalami olahraga bulutangkis, saat berumur tujuh tahun, Simon pun mendaftar ke salah satu klub badminton di Tegal. Tiga tahun kemudian, Simon pindah ke Jakarta untuk bergabung ke klub Tangkas Alfamart, lalu pas umur 17 tahun PBSI mengajaknya dengan mereka. "Dulu waktu masih kecil, ijin pulangnya seminggu, tapi aku bisa sebulan di Tegal. Yang lain udah pada latihan, aku belum mau pulang. Soalnya dulu di asrama, enggak ada teman yang seumuran, besar-besar semua," cerita Simon.
Kangen Mama Papa
Tinggal di Jakarta dan jauh dari orang tua pastinya bikin Simon kangen dengan keluarganya. Tapi biar tinggal berjauhan, Simon tetap akrab dengan keluarganya. "Kangen pasti lah. Tapi, kadang orang tua aku suka datang ke Jakarta. Kalau udah bosan, mereka balik lagi ke Tegal. Walaupun aku jauh dari keluarga, kita lumayan kompak, kok."
(isma)
Skincare Lokal Avoskin Membuka Avoskin Sanctuary dalam Perayaan 10 Tahun Komitmen Green and Clean Beauty
Penulis | : | cewekbanget |
Editor | : | CewekBanget |
KOMENTAR