WhatsApp merilis pembaruan untuk aplikasi versi Beta. Dengan update ini, kini kita bisa melakukan formatting text atau customize format penulisan huruf, seperti cetak tebal (bold), miring (italic), dan teks yang dicoret (strikethrough). WhatsApp enggak menyediakan menu khusus layaknya di aplikasi MS Word untuk fitur baru tersebut. Dibutuhkan trik-trik tertentu untuk membuat teks dengan format itu. Begini cara membuat huruf di WhatsApp jadi tebal (bold) dan miring (italic).
(Baca juga: 5 Fakta di Balik Aplikasi WhatsApp Yang Gratis Seumur Hidup)
Pertama, download aplikasi WhatsApp Beta di situs resmi WhatsApp, bukan melalui toko aplikasi iOS atau Android.
Kemudian, daftarkan diri sebagai Beta Tester. Untuk mendaftar, kunjungi tautan URL berikut ini: https://play.google.com/apps/testing/com.whatsapp.
Setelah itu, unduh File APK WhatsApp di situs resminya: https://www.whatsapp.com/download/.
(Baca juga: Akhir Tahun 2016, 5 Hape Ini Enggak Bisa Memakai WhatsApp)
Bold (cetak tebal)
Untuk membuat teks di pesan WhatsApp menjadi cetak tebal, tambahkan tanda asterik (*) di depan dan belakang teks yang diinginkan, misal *Tebal*.
Italic (cetak miring)
Untuk membuat teks di pesan WhatsApp menjadi cetak miring, tambahkan tanda underscore (_) di depan dan belakang teks yang diinginkan, misal _miring_.
Strikethrough (teks yang dicoret)
Untuk membuat teks di pesan WhatsApp memiliki coretan, tambahkan tanda tilde (~) di depan dan belakang teks yang diinginkan, misal ~teks dicoret~.
Pastikan versi WhatsApp yang Anda miliki adalah versi 2.12.17 untuk versi iOS dan 2.12.5 untuk versi Android atau yang terbaru, dengan mendaftar sebagai Beta Tester dan melakukan update di toko aplikasi iOS atau Android.
Kode ini juga bisa dipakai WhatsApp versi desktop atau WhatsApp Web Client, namun format huruf-huruf di atas (bold, italic, dan strikethrough) hanya akan muncul di versi aplikasi mobile. (reska/ tekno.kompas.com)
(Baca juga:Awas, Pesan Tipuan "WhatsApp Pro" Beredar di WhatsApp)
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR