Baca webtoon dengan tokoh yang sedikit memang lebih asyik. Soalnya, lebih gampang menghapalnya. Tapi, baca webtoon dengan banyak tokoh itu lebih seru, lho! Sebab, dengan tokoh yang banyak, ceritanya tentu lebih banyak dan kompleks. Apalagi webtoon, kan, harus terbit minimal seminggu sekali.
Itu sebabnya, sebagian besar webtoonist sepakat untuk enggak menghindari membuat webtoon dengan banyak tokoh. Asalkan, “Diperkenalkannya tidak sekaligus,” kata Archie The RedCat, webtoonist Eggnoid, di hadapan ratusan peserta seminar LINE CREATIVATE 2016 beberapa waktu lalu.
Misalnya, untuk episode-episode awal dikenalkan tiga tokoh dulu. Disebutkan namanya siapa dan karakternya bagaimana. Alasannya, supaya pembaca bisa mengenal dan mengingat lebih baik setiap tokohnya.
Berdasarkan pengalaman Archie, kalau memperkenalkan beberapa tokoh sekaligus, banyak pembaca yang suka lupa. “Mungkin dia ingat karakternya tapi nama tertukar. Ini sangat mengganggu dalam memahami jalan cerita,” ujarnya.
Setuju dengan apa yang Archie bilang, Faza Meonk menambahkan, “Yang penting masing-masing tokoh punya karakter yang kuat dan saling mengisi. Pokoknya, punya peran dalam jalannya cerita.”
Faza lalu mencontohkan, untuk komik dengan genre romantis misalnya, harus ada tokoh yang dicintai, ada yang mencintai, dan tentu harus ada beberapa orang lain di luar tokoh utama yang terlibat dalam konflik percintaan kedua tokoh tersebut. “Supaya cerita akan lebih menarik,” tandas Faza.
See? Jadi, jangan takut bikin webtoon dengan banyak tokoh, ya.
| Penulis | : | Debora Gracia |
| Editor | : | Debora Gracia |
KOMENTAR