Walau terik matahari kurang bersahabat, enggak bakal bikin kita patah semangat buat tampil menarik. Keluarkan koleksi topi andalan dari lemari kita, dan saatnya tampil makin stylish.
Bucket hat alias fisherman hat, sempat hits di tahun 90-an. Topi ini identik dengan bahan kanvas atau denim dengan brim yang condong ke bawah, lengkap dengan dua lubang kecil berbahan metal yang berfungsi untuk pertukaran udara di dalam topi, biar rambut kita enggak mudah lepek. Kita bisa memadukannya dengan pakaian kasual seperti sleeveless top, vest dan celana pendek dan biarkan rambut kita tergerai natural.
Beanie hat, biasa hadir berbahan rajutan, topi hangat yang satu ini kian banyak digemari dan enggak hanya dipakai saat cuaca dingin aja. Bentuknya yang simple membuatnya cocok untuk diterapkan dalam berbagai kesempatan. Panjang pendeknya beanie hat, bisa kita tekuk keluar untuk disesuaikan dengan kebutuhan dan tampilan yang kita inginkan. Misal saat ingin memamerkan poni, kita bisa menekuknya sekali ke arah luar. Sedangkan untuk pemilik rambut panjang, kita bisa membiarkan rambut kita tergerai natural, atau mengepangnya. Untuk paduan pakaian, kita bisa memilih sweater sebagai pasangan beanie hat.
Snapback yang dulunya disebut dengan topi baseball, hadir dengan beberapa modifikasi. Snapback memiliki lidah topi yang lebih rata atau datar dibandingkan topi baseball. Dari segi ukuran, snapback bisa dipakai lebih fleksibel karena di bagian belakang topi ada belt untuk menyesuaikan ukuran lingkar kepala si pemakainya. Enggak heran kenapa snapback makin dicintai, karena mudah dipadu dengan beragam gaya pakaian. Seperti, buat kita pecinta gaya tomboy, snapback dengan perpaduan jeans, kaus dan sneakers bakal jadi pasangan yang tepat.
Floppy hat terbuat dari bahan beludru halus, memiliki ciri khas yaitu pada bagian pinggir atau lidah topi yang lebar hingga berkesan jatuh menjuntai melindungi area wajah dari sinar matahari. Model floppy hat pada dasarnya sangat cocok dipakai buat kita yang mempunyai wajah tegas persegi, karena lidah topi mampu memberi bayangan lembut yang menghadirkan ilusi wajah tegas jadi terlihat lebih lembut. Untuk mempermanis tampilan floppy hat, kita bisa menyematkan bros, atau pin. Buat dapetin kesan anggun, kita bisa padukan floppy hat dengan casual dress dan sepatu wedges, lovely!
Buat yang suka nonton film luar negeri dengan tema atau latar belakang tahun 1920an – 1930an, pasti udah enggak asing dengan model topi yang satu ini. Fedora hat, bakal jadi pilihan yang pas buat kita pemilik wajah oval, karena modelnya yang enggak terlalu besar sehingga enggak menutupi wajah. Biasa terbuat dari bahan yang enggak terlalu kaku tapi juga enggak terlalu lembut atau lemas seperti wool, topi yang identik dipakai oleh cowok, kini makin banyak digemari buat dipakai para cewek. Buat yang pengin tampil dengan gaya yang maskulin, kita memilih pakaian berpotongan tegas dan simple.
Seru kan... Yuk, tampilkan gaya terbaik kita dengan topi favorit kita!
KOMENTAR