Selamat Jalan, Lolyta! Ini 3 Aksi Lolyta, Pejuang Kanker yang Bikin Banyak Orang Kagum

Lolyta Agustina, cewek berumur 20 tahun, yang setahun belakangan ini berjuang melawan kanker sarkoma Ewing atau kanker yang menyerang tulang. Rambutnya pun dipangkas habis hingga satu kakinya harus diamputasi. Lewat medsos Instagram-nya, Lolyta berbagi tentang perjuangannya melawan kanker yang dideritanya.

 

Assalamualaikum, sekali lagi kami pihak keluarga Almarhumah Lolyta Agestina Sari mengucapkan terimakasih yang tak terhingga atas dukungan, doa dan segala bentuk bantuan teman-teman sekalian. Lolyta dimakamkan siang tadi di TPU Duri Kepa, sekiranya apabila semasa hidup Almarhumah pernah berbuat salah kepada teman-teman, tolong dibukakan pintu maaf yang seluas-luasnya. Semoga apa yang telah beliau lewati selama ini, sakit yang beliau rasakan selama ini sebagai penggugur dosanya, semoga amal ibadahnya di terima oleh Allah SWT, dilapangkan dan diterangi kuburnya serta ditempatkan di Surga-Nya, semoga kelak kita dapat berkumpul kembali di Surga-Nya. Aamiin allahumma aamiin

A post shared by LOLY???????? (@lolytagstna) on Oct 16, 2017 at 1:04am PDT

Dan kabar dukacita itu pun datang, Lolyta meninggal dunia dan memberikan momen yang jadi kenangan manis selama ia masih hidup. Ini aksi Lolyta Agustina selama masih hidup dan bikin banyak kagum orang.

Enggak Pantang Menyerah

 

Aku lagi membutuhkan obat kemo di apotik sini kosong dan mamahku udah nyoba kesana-kesini jg gaada nama obat kemonya dachiony. Yang nemuin obatnya kasih tau aku yaaaa

A post shared by LOLY???????? (@lolytagstna) on Dec 19, 2016 at 7:07am PST

Akhir tahun lalu, pertama kalinya dirinya jadi banyak dikenal orang karena ia membuat video di Instagram-nya dan meminta netizen memberitahunya obat bernama Dachiony untuk keperluan kemoterapi. Sejak saat itu, perjuangan Lolyta pun terus berlanjut.

Lewat apa yang dia bagikan lewat medsosnya, bisa dibilang Lolyta adalah cewek yang pantang menyerah. Meskipun tentunya, penyakit yang ia derita saat usianya masih muda terasa berat untuknya.

(Baca juga: Kisah Cewek Penderita Kanker yang Tetap Semangat & Melakukan Hal Baik untuk Indonesia)

Memberikan Semangat

 

Dear my lovely @agasstr Agas i know what u feel right now???? aku ingin membagikan sedikit kisah saat aku berada di titik posisi seperti ini. Dulu sebelum aku memilih untuk amputasi aku memilih menjadi orang egois, keras kepala. Aku berfikir untuk tidak ingin melakukan amputasi, aku lebih memikirkan penampilan ku. Aku masih mencari solusi untuk tidak amputasi walaupun aku tau kalau kaki palsu sekarang sudah canggih & modelnya pun lucu2 & aku tetap pada pendirianku untuk tidak melakukan amputasi. Sempat terfikir kalau aku amputasi " bagaimana aku mendapatkan kekasih? Yang nyatanya saja sewaktu saat aku sedang sakit aku ditinggalkan kekasih? Bagaimana aku mendapatkan seorang suami idaman (padahal umurku pun belum ada 20tahun hahaha) dan bagaimana kalau teman-temanku pergi meninggalkan aku? Bagaimana kalau mereka lebih malu melihat aku seperti ini? Tidak punya kaki? Apa mereka akan jijik? " begitu banyak pertanyaan yg ada di benakku. Stress menyelimuti fikiranku, waktu terus berlalu sampai akhirnya kankerku pun sudah sampai paha yg tadinya sel kanker itu berada pada mata kaki. Aku pun masih tetap memikirkan cara lain agar kaki ku bisa sembuh tanpa operasi & padahal jelas-jelas dokter sudah memberitahukan " jika ada tikus mati dan mengeluarkan bau bangkai jika di diamkan pasti seluruh ruangan akan bau, gimana caranya supaya bau bangkai itu menghilang? " aku menjawab " tikus nya di buang " dokter bilang " ya betul, sumbernya harus kita buang, sama seperti kasus kamu, kaki kamu harus di amputasi agar sumber penyakitnya itu menghilang " aku masih selalu memikirkan cara lain karena alasan penampilan & aku juga masih ingin merasakan berlari & hobby ku pun berenang ( dulu pas waktu sd aku pernah bercita-cita menjadi atlet perenang ) Sampai akhirnya kaka tiri ku memberi foto sesosok laki2 yg sukses aku sama sekali tidak melihat ada yg berbeda & ternyata ada yang berbeda yaitu kakinya! Ya kakinya memakai kaki palsu, laki2 itu setengah manusia setengah robot. Kaka tiri ku berkata " Nih dia aja bisa kerja sekarang pake kaki palsu trus jabatannya udah tinggi lagi & udah berkeluarga " fikiranku langsung berubah seketika ( 1/2 )

A post shared by LOLY???????? (@lolytagstna) on Jul 19, 2017 at 4:43am PDT

Hal yang bikin tambah kagum, Lolyta juga memberikan semangat kepada sesama pejuang kanker. Seperti saat ia memberikan semangat kepada Agas yang menderita kanker di bagian kakinya. Ia pun sempat mengunjungi pejuang kanker lainnya, saat kondisinya sempat membaik.

(Baca juga: 9 Mitos Tentang Kanker Payudara yang Paling Sering Kita Dengar. Wajib Tahu!)

Jadi Inspirasi untuk Orang Lain

 

Awalnya aku kira kehilangan kaki itu bakal bikin hidup aku kedepannya suram ternyata? ENGGA! dengan kekurangan kita masih bisa berkarya,berbisnis dll. Aku seneng banget udah amputasi walaupun aku kehilangan sebagian tubuhku tapi aku malah merasa beban aku hilang dan sekarang aku malah merasa lebih senang dibandingkan sebelum aku amputasi karna aku yakin dibalik semua ini allah udah nyiapin hal yang lebih baik untuk aku. Yaallah semoga ini awal perubahan yang akan membawa berkah yaallah dan berikan kesembuhan total kepada hamba yaallah aamiin yarabbalalamin????????

A post shared by LOLY???????? (@lolytagstna) on Dec 2, 2016 at 10:11pm PST

Menyalurkan energi positif pada orang lain bisa bikin kita bahagia dalam tindakan paling sederhana. Lolyta Agustina melakukannya selama ia masih hidup, ia sering memberikan kata-kata positif dan penyemangat, yang mungkin saja juga ditujukan untuk dirinya. Selamat jalan, Lolyta.

TribunnewsBogor.com/Tania Natalin

Artikel ini pertama kali tayang dengan judul, "Lolyta, Pejuang Kanker Itu Kini Telah Tiada, Ini Aksinya Semasa Hidup yang Bikin Kagum Banyak Orang"

PROMOTED CONTENT