Makeup dan skincare emang makin ngehits belakangan ini. Tapi sayangnya, enggak semua produk cocok untuk kulit kita.
Kalau salah memakai produk, kulit kita malah bisa iritasi, jerawatan, atau bahkan berisiko terkena kanker kulit.
Menurut Dr. Narizka Rahmadhiani, dokter umum dari Universitas Trisakti, dilansir dari Kompas.com, terdapat beberapa cara untuk membedakan makeup dan skincare yang aman digunakan di kulit atau yang enggak aman untuk kulit.
(Baca juga: 7 Kesalahan Menggunakan Dry Shampoo yang Bakal Bikin Rambut Rusak)
Cek sertifikasi produk
Setiap akan membeli produk kecantikan, selalu lihat sertifikasi produknya di tiap kemasan.
Kita harus mengecek apakah produk itu terdaftar di BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) atau enggak.
Produk yang telah mendapatkan sertifikat dari BPOM berarti aman karena telah melalui berbagai proses pengecekan.
(Baca juga: 7 Trik Makeup Supaya Tetap Terlihat Segar Meski Kita Sedang Sakit)
Lihat komposisi bahan
Jika mengandung SLS (Sodium Lauryl Sulfate) berlebih atau mengandung merkuri, produk itu bisa bikin kulit iritasi bahkan menimbulkan penyakit kanker kulit.
"Kalau di pembersih seperti sabun kulit untuk badan atau cuci muka, kalau yang pakai SLS buih busanya terlihat lebih banyak, berbeda dengan produk yang tidak memakai SLS," terang Dr. Narizka.
(Baca juga: Hindari 7 Makanan Ini Supaya Perut Enggak Buncit Lagi!)
Menguji kosmetik
Cara unik lain yang bisa kita lakukan adalah dengan menguji kosmetik yang mengandung merkuri menggunakan perhiasan emas seperti cincin, kalung, atau gelang.
Caranya dengan mengoleskan produk kecantikan tersebut ke punggung telapak tangan, lalu digosok dengan emas.
"Apabila warna produk itu berubah menjadi hitam maka kosmetik itu mengandung merkuri," jelasnya.
Mulai sekarang lebih hati-hati dalam memilih makeup dan skincare ya girls!
(Baca juga: Manfaat Enggak Terduga Bawang Putih. Bisa Mengatasi Jerawat & Stretch Marks Lho!)
Kompas.com/Iwan Supriyatna
Artikel ini pertama kali tayang di Kompas.com dengan judul “Memilih Produk Kosmetik yang Aman untuk Kulit”
| Penulis | : | Intan Aprilia |
| Editor | : | Intan Aprilia |
KOMENTAR