Enggak hanya ekstrovert yang harus memahami introvert maupun sebaliknya, melainkan keduanya harus bisa saling memahami loh! Kalau kita mau dihargai oleh orang lain, maka kita juga haru bisa menghargai orang lain terlebih dahulu. Agar terjadi hubungan yang harmonis, dilansir dari laman channel Youtube Psych2Go, ini lah 10 hal yang introvert dan ekstrovert harus pahami satu sama lain. wajib tahu!
Introvert bisa dengan nyaman jika dia sendirian sedangkan ekstrovert bisa merasa semangat jika berada di tengah banyak orang
Menjadi ramah dan terus terang enggak bisa disamakan dengan ekstrovert sedangkan pemalu dan pendiam enggak bisa langsung dikatakan introvert.
Enggak ada orang yang mau mengobrol dengan orang lain yang hanya ingin bicara singkat saja. Dan introvert maupun enstrovert sama-sama bisa mengobrol secara singkat.
(Baca juga : 5 Cara Jadi Cewek Karismatik yang Percaya Diri Seperti Jennie ‘Blackpink’)
Extrovert adalah orang yang enggak bisa diam bicara walaupun hanya lima menit saja, dan introvert adalah orang yang sulit bicara walaupun hanya lima menit saja.
Ekstrovert dan introvert sama-sama butuh me time, tapi yang membedakannya adalah kuantitasnya.
(Baca juga : 4 Cara Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Merasa Kesepian)
Ekstrovert dan introvert adalah pembagian kepribadian secara garis besar saja, yang pada kenyataanyya setiap pribadi itu berbeda satu sama lain.
Semakin tumbuh dewasa, kita akan menjadi semakin ekstrovert atau semakin introvert atau bahkan ada yang di antara keduanya.
Terkadang orang yang suka ada di social event merasa dirinya adalah ekstrovert, padahal bisa saja dia adalah introvert yang yang lagi ‘mengisi’ dirinya dan merasa senang setelah datang ke event tersebut.
Adat Barat lebih menganggap orang cerdas adalah orang yang ekstrovert. Sedangkan di adat ketimuran, orang yang introvert justru dinilai lebih cerdas.
(Baca juga : Menurut Dian Sastro, 3 Hal Ini Harus Dilakukan oleh Cewek Modern yang Cerdas)
Introvert bukanlah kelompok minoritas.
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR