Setelah sukses memerankan Dilan dalam ‘Dilan 1990’, Iqbaal kini dipercaya oleh Falcon Pictures dan Hanung Bramantyo untuk memerankan sosok Minke. Minke merupakan tokoh yang terdapat di novel ‘Bumi Manusia’ karangan Pramoedya Ananta Toer. Berikut informasi tentang tokoh Minke yang diperankan oleh Iqbaal:
(Baca juga: 10 Karakter Cowok di Drama Korea Ini Awalnya Enggak Percaya Cinta Hingga Akhirnya Dia Jatuh Cinta!)
Sinopsis singkat
Minke atau yang memiliki nama lengkap Raden Mas Minke merupakan seorang tokoh pribumi sekaligus bangsawan. Minke sendiri merupakan nama samaran dari Raden Tirto Adhi Soerjo. Minke digambarkan sebagai seseorang yang sangat pandai menulis. Enggak jarang tulisan Minke dimuat di berbagai Koran Belanda pada masa awal periode kebangkitan Nasional tahun 1898 hingga 1918.
Pemuda cerdas
Melalui tulisannya, Minke mencoba menambahkan fungsi pers yang semula hanya sebagai media hiburan menjadi media yang informatif. Di periode Kebangkitan Nasional, Minke mencoba memberikan kekuatan pada masyarakat pribumi lainnya untuk berjuang melawan Belanda dan mempertahankan hak-hak hidup yang seharusnya diperoleh masyarakat Pribumi. Padahal usia Minke saat itu masih 20 tahun, namun ia sudah bisa mendesain Koran sedemikian rupa menjadi pers yang informatif.
Dropout dari STOVIA
Pada awal cerita, Minke merupakan seorang pemuda pribumi yang bersekolah di HBS atau Hoogere Burgerschool. Di masa kolonialisme, tidak banyak orang yang bersekolah di situ. Namun, karena kecerdasan Minke, ia mampu menembus sekolah tersebut. Enggak hanya itu, Minke ternyata pernah bersekolah di STOVIA atau sekolah kedokteran pertama di Indonesia. Konon, Minke adalah sosok yang rapi dan dikagumi banyak perempuan.
(Baca juga: Uniknya Cara Mengungkapkan “Aku Cinta Kamu” Dalam Bahasa Daerah Indonesia)
Perjuangan yang enggak mudah
Dalam melawan kolonialisme selama 350 tahun memang tidak mudah. Begitu pula dengan perjuangan Minke. Diasingkan bahkan dimiskinkan oleh Belanda adalah hal yang lumrah. Namun, ia tetap berjuang untuk NKRI melalui tulisannya.
Fakta lainnya
Bulan Juli 2018 nanti, film ‘Bumi Manusia’ mulai melakukan pengambilan gambar. Pengambilan gambar dilakukan di dua tempat, Semarang dan Yogyakarta. Terpenting, setting dalam film ini ialah tahun 1898 hingga 1918.
(Baca juga: 7 Lagu Indonesia Tentang Ibu yang Mampu Menyentuh Hati. Terharu!)
Penulis | : | Kinanti Nuke Mahardini |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR